SUBANG-Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Subang kini resmi bertransformasi menjadi Kawasan Kemitraan Eksternal (KKE). Kawasan yang dulunya difungsikan sebagai pusat riset ini kini dialihkan pemanfaatannya untuk mendukung kegiatan masyarakat melalui penyewaan gedung hingga mess.
Sebagai informasi, aktivitas riset di BRIN Subang telah dipindahkan ke salah satu pusat kota. Dengan demikian, yang tersisa di Subang adalah gedung dan fasilitas penunjang dengan luas mencapai 2,5 hektar.
Gedung utama yang berdiri megah ini terdiri dari tiga lantai dan dilengkapi berbagai fasilitas modern. Mulai dari ruang rapat berstandar hotel, ruang acara besar, mushola, masjid, toilet, hingga lahan parkir yang mampu menampung ribuan kendaraan.
Baca Juga:Jambore Satlinmas Kabupaten Subang 2025 Digelar di Lembah Ciater, Bupati Titip Pesan Jaga Kondusivitas DesaMenteri Hukum Bertemu Pengurus PWI Pusat, Pemblokiran Administrasi Dibuka
Selain itu, tersedia pula mess dengan fasilitas setara hotel yang dapat digunakan oleh tamu maupun peserta kegiatan dari luar kota. Fasilitas ini menjadikan kawasan BRIN Subang cukup representatif untuk berbagai kebutuhan kegiatan.
Tidak hanya tangga, gedung ini juga sudah dilengkapi lift untuk memudahkan akses antar lantai. Dengan fasilitas yang lengkap, kawasan ini siap menjadi pilihan alternatif tempat pertemuan maupun penyelenggaraan acara berskala besar.
Penanggung Jawab Kawasan Kerjasama Eksternal (KKE) BRIN Subang, Ace Dariana, menjelaskan bahwa fasilitas tersebut disewakan kepada masyarakat dengan mekanisme penerimaan negara bukan pajak (PNBP).
“Iya, harga sewa pasti akan lebih murah,” ungkap Ace Dariana. Menurutnya, tarif yang ditawarkan jauh lebih terjangkau dibandingkan penyewaan gedung komersial di luar.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa gedung BRIN Subang mampu menampung hingga 1.000 orang. “Kapasitas tersebut dinilai sangat memadai untuk mendukung berbagai kegiatan, mulai dari seminar, pertemuan organisasi, hingga acara sosial kemasyarakatan,” ungkapnya kepada Pasundan Ekspres beberapa waktu lalu.
Tidak hanya itu, kawasan ini juga memiliki lahan parkir luas yang bisa menampung berbagai jenis kendaraan, mulai dari mobil pribadi hingga bus besar. Hal ini tentu menjadi nilai tambah bagi masyarakat yang membutuhkan lokasi acara dengan akses parkir nyaman.
Dengan segala keunggulan tersebut, BRIN Subang kini hadir bukan lagi sebagai pusat riset, tetapi sebagai ruang kolaborasi baru yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat luas, sekaligus memberikan kontribusi terhadap penerimaan negara.(znl)