Meski kondisi sulit, Wawan tetap optimistis usaha yang digelutinya sejak 18 tahun lalu bisa bertahan. Ia berharap pemerintah daerah dan pihak terkait memberikan lebih banyak dukungan dalam hal promosi maupun pembinaan UMKM agar produk lokal Subang tetap memiliki daya saing.
“Selama ini kami berusaha menjaga kualitas produk. Mudah-mudahan ke depan penjualan bisa kembali normal dan Rempeyek Kadeudeuh semakin dikenal,” pungkasnya.(hdi)
