Perjalanan Karier Agus Hari Murti Yudhoyono (AHY) Dari Militer hingga Menteri ATR/BPN

Perjalanan Karier Agus Hari Murti Yudhoyono (AHY) Dari Militer hingga Menteri ATR/BPN (Sumber Foto Kompas.com)
Perjalanan Karier Agus Hari Murti Yudhoyono (AHY) Dari Militer hingga Menteri ATR/BPN (Sumber Foto Kompas.com)
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES- Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengumumkan bahwa Agus Hari Murti Yudhoyono (AHY), putra sulung dari mantan Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), akan dilantik sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

Pelantikan tersebut dijadwalkan berlangsung hari ini, menandai langkah baru dalam karier politik AHY.

Lahir pada 10 Agustus 1978, AHY telah menunjukkan ketangguhannya sejak awal karier militernya. Setelah lulus sebagai lulusan terbaik Akademi Militer pada tahun 2000, AHY mendapatkan penghargaan Adhi Makayasa, mengukuhkan prestasinya di dunia militer.

Baca Juga:Kisah Kombes Sumarni: Tegas dan Sederhana di Mata Pimpinan Ponpes SubangLink Download Novel PDF Bahasa Indonesia

Pendidikan militer lanjutan di AS melibatkan US Army Maneuver Captain Career Course di Fort Benning pada 2011 dan US Army Command and General Staff College di Fort Leavenworth, Kansas pada 2015.

Pergantian arah karier terjadi pada tahun 2016 ketika AHY memutuskan untuk mengundurkan diri dari TNI dengan pangkat Mayor. Keputusan ini membuka jalan bagi keterlibatannya dalam dunia politik.

Pada tahun 2017, AHY mencoba peruntungannya dalam kontestasi Pilgub DKI, bersaing dengan dua pasangan calon lainnya, yaitu Anies Baswedan-Sandiaga Uno dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat.

Meskipun suara yang diraup AHY dan Silviana Murni tidak mencukupi untuk melaju ke putaran kedua, langkah ini menjadi batu loncatan penting dalam eksplorasi politiknya.

Perjalanan politik AHY mencapai puncaknya pada tahun 2020 ketika dia resmi terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat periode 2020-2025.

Pencapaiannya ini menjadikannya pengganti ayahnya, SBY, dan terpilih secara aklamasi oleh peserta Kongres di Jakarta. Sebagai Ketua Umum, AHY memiliki peran kunci dalam membentuk arah dan kebijakan Partai Demokrat.

Dengan latar belakang militer dan pengalaman politiknya yang berkembang, AHY kini dihadapkan pada tantangan baru sebagai Menteri ATR/BPN. Dalam posisi ini, dia diharapkan untuk memberikan kontribusi positif dalam pengelolaan sumber daya agraria dan tata ruang nasional.

Baca Juga:Rahasia Kelezatan Kroket Tempe yang Jarang DiketahuiNasi Uduk Betawi: Menggali Warisan Kuliner Nusantara

Pelantikan AHY sebagai menteri menandai langkah penting dalam perjalanan panjangnya, sementara partai yang dipimpinnya, Partai Demokrat, terus menjadi pemain kunci dalam peta politik Indonesia.

0 Komentar