Akhir Jabatan, Cellica Nurrachadiana Resmikan Alun-Alun Karawang

Akhir Jabatan, Cellica Nurrachadiana Resmikan Alun-Alun Karawang
0 Komentar

KARAWANG – Alun-alun Karawang yang berlokasi di depan Masjid Agung Karawang Syekh Quro, Jalan Tuvarev Karawang Kulon, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, diresmikan pada Jumat (3/11/2023) dengan biaya pembangunan mencapai sekitar Rp 16,2 miliar yang disediakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Peresmian ini disambut antusias oleh ribuan masyarakat dan dihadiri oleh berbagai instansi Forkopimda serta perwakilan dari Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten Karawang. Ini merupakan momen bersejarah dan menjadi penutup masa jabatan Bupati Cellica Nurrachadiana.

Bupati Cellica Nurrachadiana menyampaikan bahwa pembangunan ini merupakan pertanggungjawaban dari kepemimpinannya, mencakup apa yang sudah dicapai dan apa yang akan dikejar oleh pemimpin Karawang berikutnya.

Baca Juga:Resmi Jadi Plt Bupati Karawang, Aep Syaepuloh Fokus pada Pembangunan InfrastrukturKPU Karawang Tetapkan 690 calon legislatif

“Alhamdulillah, hari ini alun-alun Karawang diresmikan, ini merupakan momen kebahagiaan bagi masyarakat Karawang yang selama ini menantikannya,” ujarnya dalam sambutannya.

Dijelaskan oleh Cellica Nurrachadiana, Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang telah menerima dukungan dana infrastruktur dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, untuk membangun infrastruktur penting yang merupakan usulan dan kebutuhan masyarakat di Kabupaten Karawang.

Cellica Nurrachadiana melanjutkan dengan menjelaskan beberapa proyek yang telah dilaksanakan, termasuk pembangunan alun-alun Karawang dengan biaya sekitar Rp 16,2 miliar selama dua tahun anggaran yang telah selesai. Selain itu, proyek pembangunan Jembatan Walahar dengan biaya sekitar Rp 50 miliar akan selesai pada akhir tahun 2023.

Proyek ketiga adalah pembangunan Jembatan Rumaembe dan bantuan Gubernur (Bangub) terkait pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah. Proyek-proyek ini didanai melalui anggaran APBD dan memenuhi aspirasi masyarakat serta kebutuhan mereka. Meskipun dalam keterbatasan anggaran, pembangunan-pembangunan ini memerlukan bantuan dari berbagai pihak.(ddy/ded)

 

0 Komentar