Diduga Ada Manipulasi Suara, Relawan Partai PKB Geruduk Kantor Camat Cikampek

Diduga Ada Manipulasi Suara, Relawan Partai PKB Geruduk Kantor Camat Cikampek
0 Komentar

KARAWANG-Ratusan masa tim sukses dari partai PKB Dapil 5 Karawang geruduk kantor Camat Cikampek, Kabupaten Karawang, Rabu (28/2).

Hal tersebut menyusul hasil pleno Pemilihan Kecamatan (PPK) Cikampek dugaan manipulasi suara yang muncul di Desa Cikampek Barat dan Cikampek Timur

Ketua Relawan Anggi, Layung, Mengungkapkan, bahwa kedatangannya untuk menuntut PPK Kecamatan Cikampek untuk mengklarifikasi mengenai data D1 yang bocor sedangkan belum adanya penandatanganan dan suara Caleg Dapil 4 no urut 9, Anggi bisa berubah dan tidak sesuai dengan C1.

Baca Juga:Warga Subang Melompat dan Tenggelam di Irigasi Sekitar Jembatan ChangsinDPRD Karawang Desak Polisi Usut Tuntas Kasus Penipuan Tenaga Kerja di Karawang

“Di Desa Cikampek Barat, Suara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Dari 243 berubah menjadi 153, Sementara Caleg no urut 1 dari 372 menjadi 512″Ujarnya

Layung mengatakan, hal ini ada dugaan indikasi manipulasi terjadi di beberapa desa, meskipun data valid baru terbuka untuk dua Desa.

“Di Cikampek Timur dan Cikampek Barat suara terdeteksi beralih dari paslon lain ke caleg PKB, Kami masih mengendifikasi jumlah suara yang hilang secara keseluruhan, dan kami telah berkodinasi dengan PPK setempat untuk menyelidiki perubahan data yang mencurigakan”Katanya

Ketua PPK Cikampek, Khoerudin, saat di konfirmasi hanya mengucapkan dengan singkat bahwa dirinya menunggu arahan dari pimpinan (KPU)

“Saya masih harus menunggu anggota Komisioner PPK yang lain, Dan menunggu Arahan Dari Pimpinan (KPU). Ucapnya

Ketua Bawaslu Karawang, Engkus Kusnadi, Mengatakan, adanya temuan ribuan selisih angka di tiga Desa Kecamatan Cikampek, pihaknya menyarankan untuk perbaikan terkait proses pencermatan suara dalam rekapitulasi nanti.

“Proses Pencermatan ini dilakukan untuk melindungi suara para Caleg yang mungkin merasa dirugikan, suara yang telah mereka miliki harus dikembalikan dengan tepat, dan kami berencana akan melakukan proses pemanggilan terhadap PPK dan Klarifikasi lebih lanjut untuk mengungkap asumsi yang lebih mendalam terkait temuan ini”Jelasnya.(dik)

DICKY HALIM PERDANA/PASUNDAN EKSPRES

0 Komentar