Pernah Dengar Diet Keto? Ini Beberapa Manfaat dan Risiko yang Perlu Diketahui

Pernah Dengar Diet Keto? Ini Beberapa Manfaat dan Risiko yang Perlu Diketahui
Pernah Dengar Diet Keto? Ini Beberapa Manfaat dan Risiko yang Perlu Diketahui
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES- Diet keto adalah pola makan rendah karbohidrat dan tinggi lemak. Pada diet, asupan karbohidrat dibatasi hingga kurang dari 50 gram per hari. Hal ini memaksa tubuh untuk menggunakan lemak sebagai sumber energi utama, bukan karbohidrat.

Bagaimana cara kerja diet keto?

Tubuh kita biasanya menggunakan karbohidrat sebagai sumber energi utama. Karbohidrat dipecah menjadi glukosa, yang kemudian digunakan oleh sel-sel tubuh untuk menghasilkan energi.

Pada diet ini, asupan karbohidrat dibatasi sehingga tubuh kekurangan glukosa. Hal ini menyebabkan tubuh beralih ke lemak sebagai sumber energi utama. Lemak dipecah menjadi asam lemak dan keton. Keton adalah senyawa kimia yang dapat digunakan oleh sel-sel tubuh untuk menghasilkan energi.

Manfaat

Diet ini memiliki beberapa manfaat, antara lain:

Baca Juga:Pandemi yang Mempercepat Implementasi Identitas Digital GlobalUpdate Seputar Mobile Legends: Bang Bang Transfer Panas MPL! Yawi ke Aura PH, Dlar ke Myanmar, Roster Baru Tim MPL ID!

  • Menurunkan berat badan
  • Meningkatkan sensitivitas insulin
  • Menurunkan risiko penyakit jantung
  • Meningkatkan kesehatan otak

Efek samping

Diet ini juga dapat menimbulkan beberapa efek samping, antara lain:

  • Kelelahan
  • Mual
  • Sakit kepala
  • Sembelit

Jenis-jenis diet keto

Ada beberapa jenis diet ini, antara lain:

  • Diet keto standar (standard ketogenic diet): Asupan lemak 70%, protein 20%, dan karbohidrat 10%.
  • Diet keto tinggi protein (high-protein ketogenic diet): Asupan lemak 60%, protein 35%, dan karbohidrat 5%.
  • Diet keto siklus (cyclical ketogenic diet): Asupan karbohidrat dibatasi pada hari-hari tertentu, dan dinaikkan pada hari-hari lainnya.
  • Diet keto target (targeted ketogenic diet): Asupan karbohidrat dikonsumsi sebelum dan sesudah berolahraga.

Cara menjalani diet ini.

Untuk menjalani diet, Anda perlu membatasi asupan karbohidrat dan meningkatkan asupan lemak. Berikut adalah beberapa tips untuk menjalani diet ini:

  • Baca label makanan dengan seksama untuk mengetahui kandungan karbohidratnya.
  • Pilih makanan yang tinggi lemak dan rendah karbohidrat, seperti daging, ikan, telur, produk susu, dan sayuran non-tepung.
  • Hindari makanan yang tinggi karbohidrat, seperti nasi, pasta, roti, buah-buahan, dan sayuran bertepung.

Jika Anda ingin menjalani diet ini, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau ahli gizi.

Berikut adalah contoh menu diet ini.

Sarapan

  • Telur orak-arik dengan bacon
  • Salad telur
  • Smoothie dengan protein shake dan buah beri
0 Komentar