Drainase Tol Cisumdawu semakin Serius sampai Merusak Area Pesawahan

Drainase Tol Cisumdawu semakin Serius sampai Merusak Area Pesawahan
Drainase Tol Cisumdawu semakin Serius sampai Merusak Area Pesawahan (Image From: Sumedang Eskpres)
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES – Drainase Tol Cisumdawu semakin serius. Terlihat adanya kerusakan yang parah pada saluran pembuangan air dari Tol Cisumdawu yang mengarah ke bawah di sekitar Jembatan Kadongdong, yang terletak di Dusun Banas Banten, Desa Babakanasem, Kecamatan Conggeang.

Drainase Tol Cisumdawu semakin Serius

Hal ini diperhatikan melalui pemantauan yang dilakukan oleh Sumedang Ekspres, di mana saluran pembuangan air tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah.

“Saluran pembuangan air hancur berantakan diduga akibat tergerus air dari badan Tol Cisumdawu yang mengalir deras ke bawah,” ujar warga setempat, Ade, dilansir Sumedang Ekspres, Jumat (22/3/2024). 

Baca Juga:Begini Tanggapan Presiden Jokowi Terhadap Penetapan Hasil KPUPesisir Utara Habis Terkena Abrasi, Ratusan Hektar Lahan dan Pemukiman Warga Hilang

Ade menyampaikan bahwa saat terjadi hujan deras, aliran air yang cukup besar mengalir ke area di bawah Tol Cisumdawu. Kadang-kadang, saluran pembuangan air tidak dapat menampung aliran air tersebut karena ukuran saluran yang terbatas. 

Ade mengungkapkan bahwa bukan hanya di sekitar Jembatan Kadongdongdi wilayah yang akan dijadikan rest area juga terjadi aliran air yang cukup deras dari atas ke area di bawah. 

“Air yang mengalir sangat deras dikhawatirkan akan merusak kawasan yang berada di bawahnya,” jelasnya.

Seorang warga lainnya yang bernama Ulu, menjelaskan bahwa kerusakan saluran air disebabkan oleh kondisi tanah yang rawan longsor di wilayah tersebut. 

Menurut penjelasan ULI, saat terjadi hujan deras, aliran air dari Tol Cisumdawu akan menjadi sangat kuat, yang kemudian berdampak pada tergenangnya beberapa wilayah sawah. Hal itu juga yang menyebabkan debit air di Sungai Cianda meningkat secara signifikan, bahkan menyebabkan jembatan Neglasari kembali rusak atau putus.

Dia berharap agar pemerintah dapat mencari solusi penanganan terbaik untuk mengatasi masalah ini, sehingga tidak berdampak buruk bagi warga.

(ipa)

0 Komentar