7 Cara Agar Ending Cerita Kamu Memiliki Kesan yang Menarik

1. Tahu arah cerita

Sebelum menulis ending, pastikan bahwa kamu tahu arah cerita yang ingin kamu sampaikan. Pikirkan pesan atau tema yang ingin disampaikan dan pastikan bahwa ending mencerminkan pesan atau tema tersebut.

BACA JUGA: 4 Jenis Konflik dalam Novel untuk Inspirasi Menulismu

Jangan membuat ending yang terlalu tiba-tiba atau terlalu dipaksakan. Pastikan bahwa ending tersebut berada dalam konteks cerita yang telah kamu tulis.

2. Gunakan teknik penulisan yang tepat

Terdapat beberapa teknik penulisan yang dapat membantu membuat ending yang berkesan, antara lain:

• Twist ending: teknik ini melibatkan mengubah arah cerita pada akhir cerita. Teknik ini dapat membuat pembaca terkejut dan meninggalkan kesan yang mendalam pada mereka.
• Resolusi: teknik ini melibatkan menyelesaikan konflik atau masalah yang ada dalam cerita dan memberikan penyelesaian yang memuaskan bagi pembaca. Teknik ini cocok untuk cerita yang menyajikan konflik yang kompleks dan memerlukan penyelesaian yang memuaskan.
• Cliffhanger: teknik ini melibatkan mengakhiri cerita pada sebuah momen yang menegangkan atau menarik, sehingga pembaca merasa tertarik untuk membaca kelanjutan cerita di masa depan.

3. Buat ending yang konsisten dengan karakter atau tema cerita

Pastikan bahwa ending yang kamu buat konsisten dengan karakter atau tema cerita yang telah kamu bangun.

Jangan membuat ending yang bertentangan dengan karakter atau tema cerita yang telah kamu bangun, karena hal ini dapat membuat pembaca merasa tidak puas dengan ending yang kamu buat.

4. Hindari ending yang terlalu klise

Ending yang terlalu klise atau sudah terlalu sering digunakan dapat membuat cerita terlihat membosankan dan tidak orisinal.

Cobalah untuk membawa sesuatu yang baru atau memberikan perspektif yang berbeda pada ending kamu.

5. Buat ending yang membangkitkan emosi

Ending yang membangkitkan emosi dapat meninggalkan kesan yang mendalam pada pembaca.

Cobalah untuk membuat ending yang menyentuh hati atau membuat pembaca terharu, marah, sedih, atau senang.

Cara ini dapat membuat pembaca merasa terhubung dengan cerita dan mengingatnya dengan baik.

6. Berikan ruang bagi pembaca untuk menafsirkan sendiri

Ending yang berkesan juga dapat memberikan ruang bagi pembaca untuk menafsirkan sendiri cerita yang telah dibaca.

Hal ini dapat membuat pembaca merasa terlibat dan merenungkan cerita yang telah dibaca dengan lebih dalam.

7. Revisi dan edit

Setelah kamu menulis ending, jangan ragu untuk merevisi dan mengeditnya. Periksa apakah ending yang telah kamu buat konsisten dengan cerita, apakah pesan atau tema cerita tercukupi, dan apakah ending tersebut dapat meninggalkan kesan yang mendalam pada pembaca.

BACA JUGA: Apa Itu Plot Twist? Resep Rahasia agar Tulisanmu Menarik

Kesimpulannya, membuat ending cerita yang berkesan memerlukan beberapa langkah, antara lain mengetahui arah cerita, menggunakan teknik penulisan yang tepat, membuat ending yang konsisten dengan karakter atau tema cerita, menghindari ending yang terlalu klise, membangkitkan emosi, memberikan ruang bagi pembaca untuk menafsirkan sendiri, dan merevisi serta mengedit dengan baik.

Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, kamu dapat membuat ending cerita yang berkesan dan meninggalkan kesan yang mendalam pada pembaca.

Demikian artikel mengenai cara menulis ending yang baik. Semoga artikel ini dapat membantumu. (ipa)