Hari Bhayangkara Ke-73, Kapolres Purwakarta Cium Tangan Anggotanya yang Purnabakti

Hari Bhayangkara Ke-73, Kapolres Purwakarta Cium Tangan Anggotanya yang Purnabakti
TANDA HORMAT: Kapolres Purwakarta AKBP Matrius tak segan mencium tangan anggotanya yang telah memasuki masa pensiun di sela prosesi Wisuda Purnabakti yang digelar di Mapolres Purwakarta. ADAM SUMARTO/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

Kapolres Purwakarta AKBP Matrius tak segan mencium tangan anggotanya yang telah memasuki masa pensiun di sela prosesi Wisuda Purnabakti yang digelar di Mapolres Purwakarta, Jalan Veteran, Kabupaten Purwakarta, Rabu (3/7). Sontak, suasana haru menyelimuti prosesi pelepasan dan pemberian tanda kasih bagi empat personel yang terdiri dari dua anggota polisi dan dua PNS Polri itu. Keempatnya pun tak bisa menyembunyikan kesedihannya.

LAPORAN: ADAM SUMARTO, Purwakarta

Suasana tersebut juga terasa pada saat prosesi Pedang Pora. Sesekali, keempatnya tampak menyeka air mata. Beberapa anggota polisi yang ikut hadir pada prosesi itu juga tak luput dari keharuan.

Setelah melewati prosesi pedang pora, para personel Polres Purwakarta yang pensiun ini kemudian diarak menggunakan delman. “Ini tanda penghormatan kita, anggota Polres Purwakarta, kepada para senior yang tahun ini selesai masa tugasnya. Kegiatan ini juga sebagai ucapan terima kasih atas pengabdian mereka selama bertugas,” kata Kapolres Purwakarta, AKBP Matrius, saat ditemui usai kegiatan.

Baca Juga:Tunjukan Eksistensi, Koperasi Harus KolaborasiTol Cisumdawu Ditargetkan Rampung Akhir 2020

Menurutnya, purnatugas atau wisuda bagi anggota Polri ini artinya mereka adalah orang-orang yang berhasil melaksanakan tugasnya. Sehingga, perlu adanya kebanggaan bagi mereka saat wisuda ini. “Ketika dulu dilantik jadi polisi ada upacara, pun halnya saat memasuki masa purnabakti ini,” ujarnya.

Satu per satu purnawirawaan Polri ini naik ke atas delman didampingi istri. Mereka diarak mengelilingi Kota Purwakarta. Saat meninggalkan halaman Mapolres Purwakarta, mereka juga mendapatkan penghormatan dari anggota Polres Purwakarta.
Kapolres menambahkan, pelepasan dilakukan dengan diarak menaiki delman untuk menghargai tradisi Sunda. “Delman ini kendaraan khas Sunda. Kami ingin melepas mereka dengan ciri khas kesundaan,” katanya.

Sementara itu, Suwarni yang telah berdinas menjadi PNS Polri selama lebih dari 26 tahun mengucapkan terimakasih atas perhatian yang diberikan Kapolres Purwakarta. Di tengah kesibukan, Kapolres masih menyempatkan untuk mempersembahkan acara seperti itu.
“Kami merasa terharu dengan prosesi seperti ini. Terimakasih Pak Kapolres, telah membuat acara seperti ini. Walaupun kami sudah pensiun, kita tetap bersaudara. Dan diminta atau pun tidak, kami akan senantiasa membantu Polri selama masih dibutuhkan,” kata Suwarni.

0 Komentar