TNI bersama Rakyat Manunggal Membangun Desa dan Peradaban

TNI bersama Rakyat Manunggal Membangun Desa dan Peradaban
MENINJAU: Wakil Bupati Aming saat meninjau sasaran fisik pokok TMMD antara Desa Cisaat di Kecamatan Campaka dengan Desa Ciparung Sari di Kecamatan Cibatu. ADAM SUMARTO/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

Tak Sekadar Infrastruktur Tapi Juga Peningkatan SDM

Wakil Bupati Purwakarta H Aming resmi membuka program TMMD atau TNI Manunggal Membangun Desa di Lapangan Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta. Aming, yang pernah menjabat sebagai kepala desa beberapa periode ini hapal benar besarnya manfaat TMMD bagi masyarakat desa.

ADAM SUMARTO, Purwakarta

LANGKAH Aming tampak berbeda. Terlihat lebih tegap dari biasanya. Wajahnya serius, sesekali menunduk, seperti sedang memikirkan sesuatu. Sejurus kemudian, tatapannya menyusuri jalan yang belum rampung itu hingga sejauh mata memandang.
“Alhamdulillah, pembangunan berjalan lancar. Target akhir bulan Oktober selesai pasti tercapai,” kata Aming saat meninjau sasaran fisik pokok TMMD yang merupakan jalan penghubung sepanjang 650 meter antara Desa Cisaat di Kecamatan Campaka dengan Desa Ciparung Sari di Kecamatan Cibatu.

Aming menyebutkan, rampungnya pembetonan jalan tersebut berdampak vital bagi masyarakat sekitar. “Ketika akses lancar saat itu pula roda perekonomian berputar. Kendaraan bisa melintas dengan mudah. Mengangkut hasil sawah dan kebun, sembako untuk dijual, hingga anak-anak bersekolah,” ujarnya.
Kondisi desa yang sebelumnya terisolasi karena terkendala akses, kini menjadi target berkembangnya ekonomi kerakyatan. Imbasnya, kualitas pendidikan pun meningkat.

Baca Juga:Pegawai Non-ASN Akan Diikutsertakan BPJS KetenagakerjaanPresiden Beneran

“Hal ini berbanding lurus dengan meningkatnya kesejahteraan dan kualitas SDM masyarakat. Dengan kata lain, membangung desa melalui TMMD sama saja dengan membangun peradaban,” kata Aming.

Dijelaskannya, TMMD Tahun Anggaran 2019 ini adalah TMMD yang ke-22 yang pernah dilaksanakan di Purwakarta. “Karena itu pula, Pemkab Purwakarta selalu mendukung penuh kegiatan yang awalnya dikenal sebagai ABRI Masuk Desa ini,” katanya.

Tak sampai di situ, Aming menyebutkan alasan dipilihnya Desa Cisaat sebagai lokasi TMMD. “Kami pemerintah daerah memiliki kebijakan untuk memajukan potensi pariwisata yang ada di wilayah Purwakarta. Salah satunya adalah keberadaan Situ Cisaat di Desa Cisaat yang diproyeksikan menjadi destinasi wisata baru pada 2020 mendatang,” ucapnya.

Visi tersebut bisa terwujud, sambung Aming, apabila akses menuju Situ Cisaat lancar dan layak dilalui kendaraan. “Ini lah manfaat nyata lainnya dari TMMD,” kata Aming.

Ditemui di lokasi yang sama, Danrem 063/Sunan Gunung Jati Kolonel Arm Maryudi mengapresiasi Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta yang mendukung penuh TMMD ke-106.

0 Komentar