Yoris: Saya Minta Pelaku Dihukum Mati

Lipsus Penelusuran Keluarga Korban Hingga Istri Muda Yosef
0 Komentar

Lipsus Penelusuran Keluarga Korban Hingga Istri Muda Yosef Bagian Pertama

SUBANG-Suasana duka masih menyelimuti kediaman Lilis, kakak dari Almarhumah Tuti korban pembunuhan di Jalancagak Subang, satu bulan lalu. Setiap hari Jumat keluarga ini, bersama warga di sekitar Desa Jalancagak, mengadakan pengajian Yasin, di rumah Lilis, mendoakan almarhumah Amalia dan Tuti.

Ketika Pasundan Ekspres tiba di kediaman Lilis pada Jumat pekan lalu, pengajian baru saja usai. Warga sekitar yang mengikuti, keluar bersamaan dari rumah Lilis, memilih alas kaki masing-masing yang digunakan untuk kembali pulang. “Tadi beres Salat Jumat langsung diteruskan mengaji di rumah Lilis,” sebut salah satu warga.
Lilis yang mengetahui kedatangan Pasundan Ekspres, langsung mempersilahkan masuk.

Ragam gorengan, dan cemilan, juga air minum kemasan disuguhkan. Tim Pasundan Ekspres di ajak duduk di ruang tengah. “Setelah tujuh hari tahlil, kami bersama keluarga dan warga sekitar melanjutkan tahlil setiap Jumat, ya biasa aja baca Yasin,” jelas Lilis lebih dulu sambil menyuguhkan ragam cemilan dan minuman, mungkin khawatir kami penasaran ada ramai-ramai di rumahnya.

Baca Juga:Ini Alasan Bupati Purwakarta Lakukan Rotasi Mutasi PejabatWorld Cleanup Day, Ajak Warga Pilah Sampah dari Rumah

Di ruang tengah rumah, Tim Pasundan Ekspres mulai membuka pembicaraan, saat itu Lilis didampingi Yoris, kakak almarhumah Amel. Dibuka dengan pembicaraan harapannya agar pelaku pembunuhan Adik dan Keponakannya cepat terungkap, hingga kenangan yang paling membekas bersama kedua almarhumah diutarakan Lilis.

Berita Berlanjut Di Halaman Selanjutnya

“Kalau kami dengan keluarga besar juga sudah menyerahkan sepenuhnya kejadian ini pada kepolisian, mudah-mudahan pelakunya cepat-cepat terungkap,” kata Lilis.
Perlahan sambil menahan tangis.

Lilis menjelaskan, jika keluarganya sudah merasa kelelahan, harus terus menerus diperiksa pihak berwenang. Namun demi Sang Adik dan Keponakan, yang meninggal dengan cara tidak wajar, rasa lelah, dan capek sekali pun akhirnya bisa dilalui.
“Karena kami juga mau segera polisi temukan pelaku, ya capek atau lelah mah ada, cuma ya dipaksakan saja, membantu kepolisian,” katanya lagi.

0 Komentar