Harga Kebutuhan Pokok Stabil Tapi Penjualan Menurun karena Dampak PPKM

Harga Kebutuhan Pokok Stabil Tapi Penjualan Menurun karena Dampak PPKM
EKO SETIONO/PASUNDAN EKSPRES SEPI PEMBELI: Harga kebutuhan pokok di Pasar Panorama masih stabil. Namun pedagang daging sapi mengeluhkan penjualan yang masih minim meskipun sudah ada kelonggaran berjualan.
0 Komentar

BANDUNG BARAT-Sejumlah bahan pokok di Pasar Panorama Lembang Kabupaten Bandung Barat (KBB) sebagian besar masih relatif stabil. Hal itu disampaikan oleh Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Panorama Lembang (P4L) Dadang kepada Pasundan Ekspres, Selasa (24).

Menurutnya, dipasar Panorama Lembang tidak ada lonjakan harga, bahkan harga komoditi cenderung stabil. Meski demikian hanya harga minyak goreng yang mengalami kenaikan harga, namun sebaliknya harga telor mengalami penurunan harga. “Sekarang harga minyak tanah yang literan kemasan ada kenaikan, tapi harga telor kini mengalami penurunan,” katanya.

Hal senada juga dikatakan oleh David pedagang daging sapi, saat ini tidak ada kenaikan harga. Namun yang dikeluhkan penjualan daging sapi masih minim meskipun sudah ada kelonggaran berjualan. “Siatuasi PPKM ini kan hotel masih sepi, biasanya kalo ada grup wisatawan yang nginap biasanya daging laku banyak, bahkan yang hajatan pun jarang jadi masih jarang yang beli daging sapi,” ucapnya.

Baca Juga:Jalin Kerjasama Antar Fakultas, Mahasiswa Universitas Subang Dapat Belajar di Prodi LainKeren!! Tegalan Plawad Ikon Wisata Pertanian di Karawang

Sementara itu, Ratih penjual sayuran mengatakan harga tomat masih tinggi, namun harga cabai turun drastis. “Tomat sekarang masih kiasaran Rp16.000 perkilogram, sementara sayuran yang lain harganya masih stabil,” katanya.

Kiki penjual daging ayam mengaku, penjualannya cukup laku. Pasalnya banyak pengusaha kuliner jalanan yang menggunakan bahan baku Ayam.v”Sekarang harga Ayam Rp25.000 perkilogram itu campur, sementara untuk dada ayam Rp27.000 perkilogram,” ucapnya.(eko/sep)

0 Komentar