CIHAMPELAS-Untuk memajukan suatu dearah diperlukan inovasi, kreatifitas dan kolaborasi. Ketiga hal itu menjadi harga mati bagi pemimpin, dalam menggali setiap potensi yang dimiliki daerahnya masing-masing.
Tak terkecuali bagi Kepala Desa, agar pemerintahan dan masyarakat desa lebih maju, maka inovasi menjadi harga mati. Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan saat membuka kegiatan Bursa Inovasi Desa yang digelar di Kecamatan Cihampelas, Rabu (7/8).
Menurutnya, Kepala Desa harus peka dalam menggali potensi yang dimiliki daerahnya dengan memanfaatkan teknologi dan sosial media yang ada, sehingga desa dan masyarakat bisa lebih maju dan berkembang. “Inovasi menjadi harga mati agar desa dan masyarakat bisa lebih maju, maka kepala desa harus peka dengan potensi yang dimilikinya,” ungkapnya.
Baca Juga:Langgar Aturan Lalulintas, Belasan Pengendara R2 Terjaring RaziaJual Beli LKS, Bupati Diminta Sidak Sekolah
Di era teknologi yang penuh persaingan ini, Wabup mengajak seluruh stakeholder dan masyarakat Bandung Barat untuk terus berinovasi demi kemajuan daerah. “Yuk, kita manfaatkan sosial media. Sebab sosial media sebagai buah dari teknologi merupakan sarana yang tepat untuk mensosialisasikan inovasi yang kita buat,” ajaknya.
Wabup pun mengimbau para Kepala Desa agar berinovasi dalam memajukan desanya. Selain itu, ia juga memotivasi desa-desa untuk memiliki inovasi dan ide yang bagus agar bisa mendapatkan bantuan 1 milyar dari Pemerintah Provinsi. “Ayo masyarakat desa terus berinovasi agar bisa mendapatkan bantuan 1 milyar dari Pak Gubernur dan ini berlaku untuk 165 desa yang ada di Kabupaten Bandung Barat,” pungkasnya. (sep)