Enam Kecamatan Rawan Longsor, Kondisi Daerah Perbukitan dan Tanah Labil

Enam Kecamatan Rawan Longsor, Kondisi Daerah Perbukitan dan Tanah Labil
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kabupaten Purwakarta Wibisono.
0 Komentar

PURWAKARTA-Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar-PB) Kabupaten Purwakarta telah memetakan enam kecamatan di Kabupaten Purwakarta sebagai daerah rawan longsor atau berpotensi terjadinya pergerakan tanah pada musim hujan ini. Keenam kecamatan tersebut yakni Sukatani, Bojong, Kiarapedes, Pondoksalam, Wanayasa, dan Maniis. “Potensi longsor atau pergerakan tanah tertinggi berada di Kecamatan Sukatani,” ujar Kepala Dinas Damkar-PB, Wibisono kepada awak media, Rabu (6/11).

Wieby, panggilan akrabnya menyebutkan, pihaknya telah mengambil langkah untuk mengantisipasi terjadi bencana tersebut. Baik itu menyiagakan personel maupun peralatan. Di samping itu juga, sambungnya, telah disiagakan posko pengendalian di sejumlah titik. “Posko-posko sudah siaga, selain penyuluhan tentang potensi bencana kepada masyarakat,” ucapnya.

Dirinya menjelaskan, keenam kecamatan dipetakan sebagai daerah rawan longsor atau pergerakan tanah, karena kondisi daerahnya berupa perbukitan dan kondisi tanah labil.

Baca Juga:Program Jaga Desa Cegah Penyimpangan Dana DesaJalur Lingkar Barat Koneksikan Wilayah, Rampung Akhir November 2019

Sementara itu, hujan mengguyur Purwakarta dalam beberapa hari terakhir. Genangan air dan banjir juga terjadi di sekitar perkotaan, seperti di wilayah Kecamatan Purwakarta. Hal itu lebih disebabkan banyak saluran pembuang tersumbat sampah. “Kami mengimbau kepada masyarakat untuk peduli akan kebersihan lingkungan dan bersama-sama membersihkan saluran air untuk mengantisipasi banjir,” ucapnya. (add/vry/sep)

0 Komentar