Narkoba Suntik Beresiko HIV/AIDS

Narkoba Suntik Beresiko HIV/AIDS
KERJASAMA: Penandatanganan Komitmen bersama pencegahan penyebaran HIV/AIDS di Kabupaten Purwakarta, bersama Pemkab dan DPRD , POLRES , Kodim 0619 , Kementerian Agama dan Lapas IIB Purwakarta, di Bale Yudhistira Purwakarta, kemarin (3/12). ADAM SUMARTO/PAASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

Pemkab Bangun Komitmen Bersama

PURWAKARTA-Pemda Purwakarta kembali menggandeng Polres Purwakarta untuk menggelar Sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) pada kegiatan Peringatan Hari AIDS se-Dunia, di Taman Surawisesa Situ Buleud Purwakarta, kegiatan yang dihadiri 200an pelajar dan mahasiswa, Minggu (2/11).

Hal tersebut sebagai upaya Pemda, untuk menekan angka peredaran dan penggunaan narkoba, yang sudah merambah ke pelosok desa.

Dalam sosialisasinya, Iptu Rudiyanto, SH menyampaikan pengertian dan penjelasan narkoba sesuai UU No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Juga diterangkan jenis – jenis narkoba dan efek bahaya menggunakan narkoba.

Baca Juga:Potensi Longsor Putus Akses JalanRumah Sakit Bayu Asih Menuju Standar Nasional

“Remaja sebagai generasi penerus harus menjauhi narkoba dan hubungan bebas yang dapat menyebabkan penyakit HIV/AIDS,” ujarnya.

Dijelaskannya, usia remaja produktif merupakan usia yang paling rentan terjerumus terhadap lembah hitam narkoba. “Ketika para remaja sudah mulai berani menggunakan narkoba, maka dipastikan generasi penerus bangsa ini akan punah dan tak terarah,” katanya.

Dirinya mengatakan, pemerintah dan kepolisian terus berupaya memberantas peredaran narkoba, yang dapat merusak karakter generasi bangsa.

“Namun, peran keluarga sangat penting dan dibutuhkan sebagai benteng atau proteksi yang paling ampuh, agar anggota keluarganya tidak terjerumus ke dalam lembah HIV/AIDS dan narkoba,” ujarnya.

Masyarakat penting untuk memeriksa status HIV AIDS sejak dini, terlebih bagi mereka yang masuk kelompok berisiko. “Di antaranya yang sering berganti pasangan seksual atau sejenis, dan menggunakan narkoba suntik,” kata Rudi.

Narkoba suntik paling berisiko terinfeksi, pasalnya, kata Rudi, virus HIV/AIDS mudah berpindah melalui jarum suntik yang digunakan bersama-sama. “Karena itu, hindari narkoba dan pergaulan bebas maka akan terhindar dari HIV/AIDS,” ucapanya.

Untuk menekan angka penyebaran HIV/AIDS Pemerintah Kabupaten Purwakarta bersama DPRD Purwakarta, POLRES Purwakarta, Kodim 0619 Purwakarta, Kementerian Agama Purwakarta dan Lapas IIB Purwakarta. Menandatangani Komitmen bersama pencegahan penyebaran HIV/AIDS di Purwakarta.

Baca Juga:Dekat Media, Kompol Yana Diarak WartawanAPBD Masih Defisit, Dari Rp11 M, Berpotensi Bertambah jadi Rp4,6 T

Komitmen tersebut ditanda tangani sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari AIDS Se Dunia yang jatuh pada tanggal 1 Desember.

“Momen Peringatan hari AIDS Se Dunia hendaknya dibangun secara komitmen untuk menekan angka penyebaran penyakit mematikan tersebut, terutama untuk di Kabupaten Purwakarta dan saya berharap stakeholder di Purwakarta termasuk masyarakat berpartipasi dalam pencegahan AIDS,” ujar Sekda Purwakarta, Iyus Permana, saat mewakili Bupati Purwakarta dalam penandatanganan Komitmen Bersama Pencegahan Penyebaran AIDS di Bale Yudhistira Purwakarta . Senin (3/12).

0 Komentar