SUBANG-Jambu kristal yang saat ini menjadi trend jajanan melalui rujak jambu kristal, yang begitu marak diminati masyarakat pecinta kuliner.
Jambu kristal juga menurut hasil penelitian mengandung mineral yang tinggi dibanding buah-buahan lainnya. Sekitar 30 persen mineral mengandung vitamin C yang ada di Jambu Kristal ini.
Itulah yang disampaikan oleh Ust. Jejen yang kini tengah mengembangkan jambu kristal. Bahkan dia mengatakan, bahwa Jambu Kristal yang banyak kandungan vitamin c itu, tidak hanya untuk dibuat rujakan saja. Tetapi juga bisa dibuat manisan kemasan. “Orang kan saat ini hanya tahu rujak jambu kristal, nanti akan kita buat lebih menarik lagi, dengan dikemas menjadi manisan Jambu Kristal,” katanya.
Baca Juga:Selama Setahun Oknum Guru Pesantren Cabuli 12 MuridnyaAdakan Bimtek, KONI Subang Tuntut Cabor Tertib Administrasi
Saat ini pun dirinya, telah menjual untuk konsumsi rumah tangga dan pedagang dengan harga variatif. Untuk agen bisa mencapai Rp 13.000/kg, untuk reseler Rp 16.000/kg atau 1 Kas berisi 45 kg. Sementara untuk eceran Rp 18.000/kg.
Jambu Kristal ini didatangkan dari Blitar Jawa Timur, dengan omzet satu bulan penjualan baru mencapai Rp 630.000/kas kali 30 hari sekitar Rp 18.900.000/bulan. “Saya kira ini potensi bisnis yang cukup menjanjikan, apalagi kalau dibuat manisan Jambu Kristal, mungkin hasilnya akan berlipat,” kata Ust. Jejen.
Yang menjadi daya tarik dari JamKris singkatan dari Jambu Kristal ini adalah, selain kandungan vitamin C untuk menambah imunitas, juga rasanya yang manis dan lunak dikunyah. Sepertinya jambu ini punya rasa khas lain dari yang lain.(dan/sep)