Camat Pusakajaya: Jaga Kesehatan dan Kesadaran Bersama Cegah Covid-19

Camat Pusakajaya: Jaga Kesehatan dan Kesadaran Bersama Cegah Covid-19
SOSIALISASI: Babinsa Kelurahan Soklat Sertu Rudi Koswara saat melakukan sosialisasi tentang pentingnya mencegah penyebaran Covid-19. YUSUP SUPARMAN/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

SUBANG-Berbagai pihak ikut terlibat melakukan pencegahan penyebaran Covid-19. Keterlibatan semua pihak tersebut sebagai langkah serius agar masyarakat tetap sehat.
Pemerintah Kecamatan Pusakajaya dalam 2 hari terakhir gencarkan pemahaman melalui Relawan Desa Tanggap Covid-19 di Kecamatan Pusakajaya.

Bersama Puskesmas Karanganyar, aparatur desa serta kepala dusun dan RW diberikan pemahaman soal pencegahan Covid-19. “Untuk kondisi di Indonesia memang saat ini kasus terus bertambah dan semakin meluas, bahkan kita di Pusakajaya sudah melakukan Rapid tes di Karanganyar. Alhamdulillah dari informasi hasilnya kemarin negatif dari 40 orang yang ikut Rapid Tes,” ungkap Camat Pusakajaya Vino Subriadi.

Untuk itu, pemahaman dan penyebarluasan informasi terus dilakukan salah satunya dengan menekankan pada fisikal distancing serta menghindari kegiatan yang sifatnya berkerumun. “Kita harus sama-sama untuk melakukan physical distancing, harus bersama-sama menjaga kesehatan.

Baca Juga:Dampak Covid-19: Baru Masuk Rp110,7 Miliar, Capaian PAD Subang Diprediksi MenurunRidwan Kamil Tinjau Pelaksanaan PSBB Hari Pertama Kota Bogor

Penyebaran Covid-19 ini luar biasa dan tidak terlihat,” ucapnya.
Untuk itu, upaya untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 harus dilakukan dengan senantiasa menjaga pola hidup bersih dan sehat serta memakai masker ketika beraktivitas di luar ruangan. “Kita juga sedang mulai memproduksi masker untuk dibagikan kepada masyarakat,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Karanganyar H. Isam menyebut, dari waktu ke waktu, ada perubahan protokol dalam upaya pencegahan Covid-19. “Waktu awal masker disarankan hanya untuk orang yang sakit tapi sekarang semua diwajibkan pakai masker,” jelasnya.

Untuk itu, pemberian pemahaman bagi aparatur desa juga sangat diperlukan untuk nantinya disebarluaskan pada masyarakat. “Jadi dilapangan bisa sambil memberi informasi jika ada yang kumpul-kumpul, kenapa tidak boleh kumpul itu bisa dikasih tau,” tuturnya.
Ditempat terpisah, Babinsa Kelurahan Soklat, Sertu Rudi Koswara yang juga aktif mensosialisasikan kepada masyarakat tentang upaya pencegahan penyebaran Covid-19.

Menurutnya, harus ada kesadaran bersama untuk mencegah penyebaran wabah tersebut. “Kita semua harus gotong royong mencegah penyebaran Covid-19,” ungkapnya kepada Pasundan Ekspres.

Dia mengaku, selalu menyampaikan kepada masyarakat pentingnya menggunakan masker dan menjaga jarak di tengah Covid-19 ini. “Saat ini kita harus menggunakan masker apalagi saat keluar rumah,” ujarnya.

0 Komentar