Dua Desa di Kecamatan Tanjungsiang Ikuti Lomba Tingkat Provinsi

Dua Desa di Kecamatan Tanjungsiang Ikuti Lomba Tingkat Provinsi
SUPPORT. Plt Bupati Subang Ating Rusnatim menghadiri rechecking HKG PKK dan BBGRM di Desa Sirap Kecamatan Tanjungsiang. VERRY KUSWANDI/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

SUBANG-Desa Sirap dan Sindanglaya Kecamatan Tanjungsiang, mewakili Kabupaten Subang untuk lomba di tingkat Provinsi Jawa Barat. Setelah Recheking pada Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK dan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2018, Desa Sirap siap mewakili Kabupaten Subang dalam program perencanaan Kampung Keluarga Berencana (KB). Sedangkan Desa Sindanglaya dalapm program KB Kes, PKK dan Kesrak.

Plt. Bupati Subang H. Ating Rusnatim SE mengatakan, BBGRM merupakan salah satu upaya dari pemerintah untuk menggelorakan kembali semangat nilai-nilai budaya gotong-royong dan peran aktif masyarakat di dalam pembangunan. Mengenai Hari Kesatuan Gerak PKK dan pencanangan Kampung KB, Ating meminta kepada ibu-ibu agar turut serta dalam pembangunan, setidaknya bisa meningkatkan SDM serta mampu bersaing dengan kabupaten lainnya.

“Program Keluarga Berencana erat kaitannya dengan upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Kita bersama untuk mengingatkan kita semuanya tentang arti penting gotong royong, terutama generasi penerus yang akan memikul sejarah ke depan. Kita perlu menanamkan semangat gotong royong kepada anak-anak kita, kepada generasi muda kita, sebab merekalah pemuka masa depan bangsa ini,” katanya.

Baca Juga:Giliran SMAN 2 Subang Menggelar Diklat JurnalistikSri Rahayu Turut Prihatin, All Out Bantu Korban Penyekapan

Semangat gotong royong menurut Ating, harus ditanamkan sejak dini dalam proses pendidikan anak-anak generasi muda, yang senantiasa bermusyawarah dalam memutuskan dan gotong royong dalam bekerja. “Itulah sebabnya semangat gotong royong harus diajarkan melalui kegiatan praktik-praktik yang nyata dan bukan sekedar wacana,” terangnya.

Sementara itu, Camat Tanjungsiang Drs Aep Saepudin Subandi mengatakan, penilaian akan dilaksanakan pada bulan Desember 2018. Camat berharap, program benar-benar diterapkan masyarakat untuk menyukseskan pembangunan. “Saya berharap kegiatan berjalan lancar, masyarakat bisa menerima manfaat program dan Kabupaten Subang menjadi juara,” katanya.(vry)

0 Komentar