Ini Dia Kelebihan dan Kekurangan Keramik Dinding untuk Desain Minimalis

Ini Dia Kelebihan dan Kekurangan Keramik Dinding untuk Desain Minimalis (Image From: Pexels/Monstera Production)
Ini Dia Kelebihan dan Kekurangan Keramik Dinding untuk Desain Minimalis (Image From: Pexels/Monstera Production)
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES – Kelebihan dan kekurangan keramik dinding ini menjadi sebuah hal yang perlu kamu ketahui.

Keramik dinding merupakan salah satu pilihan desain yang tengah populer.

Biasanya desain ini diaplikasikan pada dapur dan dinding kamar mandi rumah.

Yuk, kita cari tahu kelebihan dan kekurangan keramik dinding. Simak penjelasannya di bawah ini.

Baca Juga:5 Bau yang Tidak Disukai Tikus, Ampuh Mengusir Hewan Pengerat yang Mengganggu iniResep Tanghulu, Camilan Imlek yang Manis, Auto Sanak Saudara Kumpul di Rumah

Kelebihan dan Kekurangan Keramik Dinding

Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan keramik dinding yang perlu kamu ketahui yang dilansir dari Medcom.id, Selasa (6/2/2024).

Kelebihan Keramik Dinding

  • Lebih tahan lama: Kelebihan keramik dinding adalah lebih tahan lama. Umumnya, keramik dinding diproduksi dari tanah liat yang kemudian dibakar pada suhu tinggi sekitar 1.200 derajat Celsius. Proses ini memberikan kekuatan dan daya tahan yang lebih tinggi pada keramik dinding. Keramik dinding sangat cocok digunakan di area yang berpotensi basah seperti kamar mandi dan dapur.
  • Mudah dibersihkan: Permukaan keramik dinding memiliki tekstur yang halus sehingga memudahkan dalam proses pembersihan, mirip dengan metode yang digunakan untuk membersihkan lantai.
  • Harga yang lebih terjangkau: Kelebihan lainnya adalah keramik dinding memiliki harga yang lebih terjangkau, mudah dipasang, dan fleksibel sehingga dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan.
  • Mempunyai motif corak yang beragam: Selain memiliki harga yang terjangkau dan desain yang minimalis, keramik dinding juga menawarkan beragam motif dan corak yang dapat kamu pilih sesuai dengan selera dan kebutuhan kamu.

Kekurangan Keramik Dinding

  • Pemasangan yang sulit: Keramik dinding memiliki peran penting sebagai elemen dekoratif dan aksen dalam sebuah ruangan, memberikan keindahan yang lebih menonjol. Namun, penting untuk memastikan pemasangan keramik dilakukan dengan teliti dan tepat agar tampilannya terlihat rapi dan teratur.
  • Licin: Terutama jenis keramik laminasi, memiliki karakteristik rendah daya serap. Akibatnya, permukaan keramik cenderung licin. Hal ini dapat menyebabkan kejadian yang tidak diinginkan, seperti terjatuh atau terpeleset, karena keadaan lantai yang licin.
  • Perawatan yang rumit: Walaupun terdapat gurat pada beberapa model keramik yang membuat permukaannya licin dan memiliki pori-pori kecil, namun sebenarnya gurat-gurat tersebut dapat menjadi tempat yang sulit untuk dibersihkan. Gurat-gurat ini bisa menjadi tempat tumbuhnya jamur dan kotoran yang sulit dihilangkan, sehingga dapat merusak tampilan keseluruhan keramik.
0 Komentar