Cara Mengolah dan Mengonsumsi Kumis Kucing yang Benar

Cara Mengolah dan Mengonsumsi Kumis Kucing yang Benar
Cara Mengolah dan Mengonsumsi Kumis Kucing yang Benar
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES- Mengonsumsi Kumis Kucing – Kumis kucing, atau Orthosiphon aristatus, adalah tanaman herbal yang berasal dari Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Tanaman ini telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai macam penyakit.

Cara Mengolah dan Mengonsumsi Kumis Kucing yang Benar

Berdasarkan penelitian ilmiah, kumis kucing memiliki berbagai manfaat kesehatan, di antaranya:

  • Menurunkan tekanan darah

Kumis kucing mengandung senyawa sinensetin yang memiliki sifat diuretik dan antioksidan. Sifat diuretiknya membantu tubuh mengeluarkan kelebihan natrium dan cairan, sehingga dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Baca Juga:10 Manfaat Daun Kemangi untuk Kesehatan Tubuh10 Cara Konsumsi Madu untuk Meningkatkan Kesehatan

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Ethnopharmacology menemukan bahwa kumis kucing dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik secara signifikan pada orang dewasa dengan tekanan darah tinggi.

  • Mengobati batu ginjal

Kumis kucing mengandung senyawa ortosifonin yang dapat membantu melarutkan asam urat dan kalsium oksalat, dua jenis zat yang dapat membentuk batu ginjal.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Ethnopharmacology menemukan bahwa kumis kucing dapat menurunkan kadar asam urat dan kalsium oksalat dalam urine, sehingga dapat membantu mencegah pembentukan batu ginjal.

  • Mencegah dan mengobati infeksi saluran kemih

Kumis kucing memiliki sifat antibakteri dan antijamur yang dapat membantu mencegah dan mengobati infeksi saluran kemih.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Antimicrobial Chemotherapy menemukan bahwa ekstrak kumis kucing dapat menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli, bakteri penyebab infeksi saluran kemih yang paling umum.

  • Membantu mengontrol gula darah

Kumis kucing mengandung senyawa antioksidan yang dapat membantu melindungi sel-sel beta pankreas, yang bertanggung jawab untuk memproduksi insulin. Insulin adalah hormon yang membantu tubuh memproses gula darah.

0 Komentar