Kapan Puncak Musim Hujan? Tetap Waspada di Bulan Februari

TETAP WASPADA: Situasi Kabupaten Purwakarta diguyur hujan sedari dini hari hingga siang. ADAM SUMARTO/PASUNDAN EKSPRES
TETAP WASPADA: Situasi Kabupaten Purwakarta diguyur hujan sedari dini hari hingga siang. ADAM SUMARTO/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

PURWAKARTA-Intensitas hujan yang tinggi terjadi pada sebagian besar wilayah Kabupaten Purwakarta. Seperti pada Selasa (8/2) dini hari menjelang siang, hujan terus menerus mengguyur Kota Lampion ini.

Terkait intensitas hujan ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purwakarta meminta warga agar tetap waspada, terlebih lagi untuk yang tinggal di lokasi rawan bencana.

“Sekarang cuaca sedang tidak menentu, kadang pagi panas tapi siang tiba-tiba hujan disertai angin kencang. Adakalanya seharian hujan, makanya masyarakat harus waspada,” terang Kepala BPBD Kabupaten Purwakarta, Juddy Herdiana, sewaktu dihubungi melalui gawainya, Selasa (8/2).

Baca Juga:15 000 + Singli Z PlPerkuat Silaturrahim, Karang Taruna Desa Kasomalang Kulon Gelar Turnamen Sepakbola Cup 2022

Maka dari itu, Juddy memberikan himbauan kepada masyarakat agar berhati-hati terhadap cuaca ekstrem seperti hujan lebat yang disertai petir dan angin, serta dampak lain seperti banjir bandang, longsor, genangan, angin kencang, hingga pohon tumbang serta jalan licin.

“Tetap waspada dalam segala kemungkinan bencana baik itu longsor, banjir dan tanah bergerak. Segera lakukan penyelamatan minimal untuk diri sendiri dan keluarga terdekat apabila tempat nya terancam bencana,” papar pria yang pernah menjabat Camat Purwakarta tersebut

Menurut Juddy, dalam beberapa hari ke depan, cuaca kurang bersahabat masih akan terjadi. Terlebih lagi, informasi dari Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), puncak musim hujan akan terjadi pada Februari 2022.

Juddy juga telah menyampaikan imbauan tersebut kepada para aparat desa, pimpinan perangkat daerah, sampai para relawan di Kabupaten Purwakarta agar tetap siaga.

“Siapkan kepentingan darurat dalam satu tas, bisa pakaian, baju dalam dan obat pribadi. Tetap tenang dan jangan panik, petugas BPBD yang bersiaga di tiap kecamatan juga memantau perkembangan cuaca berikut potensi bencana yang mungkin terjadi,” pungkas Juddy. (add/sep)

 

0 Komentar