Sering Marah-marah, Suami Gorok Leher Istri dengan Golok Tumpul

suami menggorok leher istrinya
0 Komentar

Jengkel karena sering dimarahi, seorang suami menggorok leher istrinya. Beruntung golok yang digunakan tumpul.

Akibat kejadian tersebut sang istri hanya mengalami luka sayat dan mendapat perawatan 18 jahitan.

Lelaki berinisia Dw adalah pelakunya. Pria berusia 35 tahun warga jalan Balai Latihan Kerha (BLK), Kota Manna, Bengkulu Selatan, akhirnya ditangkap, Senin (1/11) sekitar pukul 11:10 WIB. Dia ditangkap karena nekat menggorok Tina (34), sang istri. Pria yang beprofesi sebagai kerja serabutan ini ditangkap di rumah istrinya.

Baca Juga:On The Track dan Progresif, Akademisi Beri Nilai Kinerja Mensos Risma Skor 8,5Mayat yang Ditemukan di Situ Neglasari Ternyata Warga Pabuaran Subang

Kapolres BS, AKBP Juda Trisno Tampubolon melalui Kasat Reskrim, Iptu Gajendra melalui Kanit Pidum, Ipda Novaldi membenarkan telah membekuk pelaku yang menggorok leher istrinya. Hal ini diketahui setelah istrinya melapor ke Mapolres BS. Dalam laporan tersebut, korban digorok sang suami Minggu (31/10) malam sekitar pukul 23:10 WIB.

Saat itu antara keduanya terjadi ribut mulut, kalau pelaku mengambil golok dan menempelkannya ke leher korban dan kemudian menyembelih lehernya.

Akibatnya leher korban terluka. Korban pun mendapatkan 18 jahitan di lehernya.

“Saat ini pelaku sudah kami bekuk dan sedang dalam pemeriksaan unit PPA,” ujarnya seperti diberitakan Bengkuluekspres.com.

Adapun Dw mengaku saat kejadian dirinya khilaf. Sebab istrinya sering mengomeli dirinya lantaran dirinya sering tidak membawa uang pulang.

Padahal kerjanya hanya serabutan. Sehingga menyebabkan pria yang hanya lulusan SMP ini nekat menggorok leher istrinya sendiri. Untung parang yang digunakan tumpul, sehingga tidak berakibat fatal.

“Saya khilaf, awalnya saya hanya untuk menakutinya saja, saya tidak sengaja menyembelihnya,” kilahnya.

Diterangkan Dw dirinya masih sangat sayang pada istrinya. Setelah mengetahui lehernya terluka akibat gorokan, dirinya membawa sang istri berobat ke bidan. Kemudian mengelap darah di leher istrinya. Lalu Senin pagi kembali membawa istrinya ke bidan dan luka di leher istrinyadijahit bidan.

Baca Juga:Buruh Tani di Pusakanagara Tewas Tersambar PetirPanitia Tetapkan Dua Calon Kepala Desa Bojongtengah

“Saya tidak sengaja, saya yang membawa istri saya berobat,” terang Dw.(fin)

0 Komentar