Orang Tua Yakin Darel Ada di Kamar ‘Terhalang’ Hijab, KDM Puji Ketegaran Keluarga Bocah Subang

Orang Tua Yakin Darel Ada di Kamar ‘Terhalang’ Hijab, KDM Puji Ketegaran Keluarga Bocah Subang
MALDIANSYAH/PASUNDAN EKSPRES KUNJUNGI: Anggota DPR RI Dedi Mulyadi saat mengunjungi rumah orang tua Darel Gaisan Rafasa yang hilang tanpa jejak dari di depan rumah keluarganya di Kampung Cikaso, Desa Kalijati Timur, Kecamatan Kalijati, Kabupaten Subang.
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES-Sepekan lebih Darel Gaisan Rafasa hilang tanpa jejak dari di depan rumah keluarganya di Kampung Cikaso, Desa Kalijati Timur, Kecamatan Kalijati, Kabupaten Subang. Hingga kini bocah berusia 3,5 tahun itu masih dalam pencarian.

Kang Dedi Mulyadi yang terus membantu melakukan pencarian memberikan pujian kepada kedua orang tua Darel Gaisan Rafasaa, Haerudin dan Kurniasih. Keduanya sejak awal terlihat tegar dan terus semangat mencari anak bungsunya itu.

Kurniasih Kembali menceritakan awal mula anaknya menghilang. Darel yang disebutnya hiperaktif itu berangkat dari Jakarta ke Subang dalam kondisi sehat. Bahkan sesampainya di Subang Darel tampak senang bermain berlarian di sekitar rumah.

Baca Juga:HIPMI Dorong Product Branding, Kang Arif : HIPMI Kolaborasi dengan UKMSejak Tahun 2021, Pemkab Bandung Barat Bangun dan Rehab 924 Ruang Kelas

“Pas sedikit lengah kita lepas pengawasan langsung hilang. Baru benar-benar sadar sekitar jam 2 siang (hilang) kemudian kita langsung cari ke mana-mana,” ujarnya.

Sejak saat itu hingga kini Kurniasih masih syok. Namun ia pasrah setelah mendapatkan pencerahan dari sejumlah tokoh masyarakat dan agama yang terus memberikan dukungan moral seperti Kang Dedi Mulyadi.

“Berserah diri saja karena saya sudah dapat banyak pencerahan dari ustaz-ustaz karena ini titipan saya Lillahi Ta’ala saja, Pak,” kata Kurniasih.

Dalam obrolan itu KDM pun memuji mental ayah Darel, Haerudin yang hebat. Haerudin tak pernah terlihat sedih dan lelah untuk terus melakukan pencarian.

Saat disebut seperti itu rupanya Haerudin masih memiliki keyakinan jika anaknya masih ada. Ia mempercayai anaknya itu ada di dalam kamar yang selama ini ia tempati Bersama istri.

“Saya yakin masih ada, saya yakin masih di kamar hanya masih tertutup hijabnya, belum dilihatkan secara kasat mata. Saya kalau tidur sama istri masih merasa tidur bertiga sama anak saya,” ujar Haerudin.

Atas keyakinannya itu Haerudin setiap hari membersihkan kamar tersebut. Bahkan kasur yang digunakan untuk tidur dilapisi oleh selimut kesayangan Darel.

Baca Juga:QqqqPro-Kontra Pembangunan Alun-alun, Hengky: Bagi Saya Hal Yang Wajar di Era Demokrasi

Sementara itu Kang Dedi meyakini dalam waktu dekat Darel akan segera ditemukan. Secara logika, kata dia, kalau anak tersebut masih di sekitar sini pasti segera ditemukan. Terkecuali anak tersebut dibawa oleh orang lain atau diculik maka bisa jadi sudah berada di luar daerah tersebut.

0 Komentar