Plant Caustic Soda PT Pindodeli 2 Karawang Bakal Ditutup

Plant Caustic Soda PT Pindodeli 2 Karawang Bakal Ditutup
Budianto Ketua DPRD Karawang
0 Komentar

KARAWANG-Ketua DPRD Karawang, Budianto menyatakan jika plant Caustic Soda milik PT Pindodeli 2 bakal ditutup. Hal itu setelah Forkominda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) melakukan rapat bersama.

Pada rapat tersebut, menghasilkan suatu keputusan diantaranya akan menerjunkan tim investigasi dari tingkat Provinsi Jawa Barat. “Nah hasil rapat Forkominda kesimpulannya kita akan menerjunkan tim investigasi dari tingkat Provinsi,” ujar Budianto.

Budianto mengatakan, dalam rapat koordinasi juga menghasilkan satu plan atas kebocoran pipa gas akan dilakukan penutupan atau tidak beroperasi terlebih dahulu.
“Jadi ada satu plan yang memang harus dihentikan. Artinya tidak dioperasikan dahulu, tadi kita sepakat kita akan turun pada hari senin 29 Januari 2024,” jelas Budianto.

Baca Juga:Polres Karawang Sasar Karyawan Pabrik Pengguna Knalpot Brong atau RacingArtzy Hauz Perumahan Elit di Karawang Cocok untuk Generasi Muda

Selain itu, dikatakan Budianto mengenai aspek hukum atas kebocoran pipa gas Pindodeli hingga terjadi keracunan masal terhadap warga, Kapolres bakal tetap melanjutkan. “Kemudian tadi juga Pak Kapolres sampaikan untuk aspek-aspek hukumnya akan berjalan,” katanya.

Lebih lanjut disampaikan Budianto, Pemkab Karawang dalam rapat menyarankan ke pihak PT Pindodeli apakah masyarakatnya direlokasi atau kah plan nya yang bermasalah untuk direlokasi

“Kita menyarankan, apakah masyarakatnya direlokasi atau kah plant yang bermasalah untuk direlokasi. Tapi yang jelas, kita akan cek dulu ke lokasi pada hari Senin bersama-bersama plan mana saja yang akan dihentikan, karena jangan sampai semua dihentikan, yah kalau semua dihentikan akan ada dampak kerugian juga bagi tenaga kerja yang ada diperusahaan,” terangnya.

Disinggung soal berapa kompensasi bagi warga yang terdampak kebocoran pipa tersebut, namun saat ini diungkapkan Budi didalam rapat masih fokus terhadap kepada penanganan kebocoran pipa.

“Soal kompensasi untuk warga terdampak belum dibahas dirapat, kita masih konsen bagaimana penanganan plan atau pipa yang bocor itu terselesaikan,” pungkasnya.(use/ery)

0 Komentar