Hadirkan Atlet Muda dan Kekuatan Merata, POR PGRI Jabar 2023 Dinilai Lebih Sukses

LEBIH BAIK. POR PGRI Jawa Barat 2023 diklaim lebih berhasil dibandingkan tahun-tahun sebelumnya dengan meratanya kekuatan setiap peserta dan juga kehadiran atlet-atlet muda potensial. ADAM SUMARTO/PASUNDAN EKSPRES
LEBIH BAIK. POR PGRI Jawa Barat 2023 diklaim lebih berhasil dibandingkan tahun-tahun sebelumnya dengan meratanya kekuatan setiap peserta dan juga kehadiran atlet-atlet muda potensial. ADAM SUMARTO/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

KOTA BANDUNG-Kabupaten Ciamis berhasil memimpin perolehan medali Pekan Olah Raga (POR) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Jawa Barat 2023 dengan raihan dua medali emas.

Di peringkat kedua ada Kabupaten Bandung dengan perolehan satu medali emas, dua perak, dan lima perunggu. Adapun di peringkat ketiga ada Kota Bandung dengan satu medali emas, satu perak dan satu perunggu.

Ketua PGRI Jawa Barat Dede Amar mengucapkan selamat kepada para pemenang. Hal ini disampaikannya pada saat penutupan POR PGRI Jawa Barat 2023 di GOR Padjadjaran Kota Bandung, Kamis (16/11).

Baca Juga:Pojokan 177 StabilitasPLN PURWAKARTA Dukung Kemajuan Sepak Bola Purwakarta

“Alhamdulillah, secara keseluruhan POR PGRI Jawa Barat 2023 berlangsung lancar dan lebih meriah dibandingkan sebelumnya. Ini berkat dukungan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat, para peserta, dan semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini,” kata Dede Amar.

Senada disampaikan Ketua Panitia POR PGRI Jawa Barat 2023, Dikdik Setia Munardi yang juga Ketua Biro Olah Raga PGRI Jawa Barat. Dirinya menyebutkan, dua medali emas yang diraih Juara Umum Kabupaten Ciamis berasal dari cabang olah raga bola voli dan bulutangkis.

“POR PGRI Jawa Barat 2023 berlangsung lancar dan lebih baik daripada tahun-tahun sebelumnya, bahkan sempat vakum cukup lama. Hal ini berkat adanya komitmen dari semua pihak,” ucap Dikdik.

Sebagai panitia, sambungnya, pihaknya terus mengupayakan meminimalisir berbagai hal yang berpotensi menjadi permasalahan ke depannya. “Di antaranya, dengan menggelar zoom meeting antara panitia dan para peserta hingga tiga kali agar persiapannya matang,” kata Dikdik.

Kemudian, lanjutnya, panitia juga membentuk tim skrining sehingga berbagai persyaratan administrasi dan lainnya selesai tepat waktu. “Ada juga surat pernyataan pertanggungjawaban mutlak yang ditandatangani setiap Ketua PGRI kabupaten/kota,” kata Dikdik.

0 Komentar