PASUNDAN EKSPRES-Profil Rektor ITB Reini Wirahadikusumah. Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB), Prof. Reini Djuhraeni Wirahadikusumah, menjadi perbincangan publik setelah kontroversi terkait kebijakan pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) melalui pinjaman online (pinjol).
Isu ini mencuat setelah unggahan di aplikasi X oleh akun @ITBfess menginformasikan kerjasama ITB dengan Danacita untuk pembayaran UKT. Artikel ini akan mengulas kebijakan kontroversial tersebut, Profil Rektor ITB Reini Wirahadikusumah, dan detail harta kekayaannya.
Baca Juga:Â Segini Gaji Rektor ITB Reini Wirahadikusumah dan Kontroversi Isu Pembayaran UKT via Pinjol
I. Kebijakan Pembayaran UKT Melalui Pinjol:
Baca Juga:Segini Gaji Rektor ITB Reini Wirahadikusumah dan Kontroversi Isu Pembayaran UKT via PinjolResep Ayam Bakar Madu Spesial dengan Sambal Matah, Sajian Lezat yang Bikin Lidah Bergoyang!
Kontroversi muncul setelah @ITBfess menginformasikan kerjasama ITB dengan Danacita, platform pinjaman online.
Peminjaman dari Danacita tidak dikenakan biaya tanpa DP dan jaminan. Mahasiswa diberi opsi pembayaran dalam 6 atau 12 bulan.
Meski memberikan opsi pembayaran, berbagai reaksi muncul di media sosial. Ada pula informasi terkait bunga dan biaya yang dikenakan bagi peminjam.
Terkait hal ini, Kepala Humas ITB, Naomi Haswanto, menyatakan perlunya klarifikasi resmi dari ITB untuk mengatasi informasi yang perlu diluruskan terkait pembayaran UKT melalui pinjol.
II. Profil Rektor ITB Reini Wirahadikusumah:
Reini Wirahadikusumah, dengan gelar Prof. Ir. N. R. Reini Djuhraeni Wirahadikusumah, MSCE, Ph.D., adalah rektor pertama wanita di ITB sejak kampus ini didirikan pada tahun 1920. Ia menjabat sebagai Rektor ITB periode 2020-2025, menggantikan Prof. Dr. Ir. Kadarsah Suryadi, DEA.