HUT ke 71 Tahun ,RSUD Kabupaten Karawang Gratiskan Operasi Katarak

RSUD Kabupaten Karawang
GRATIS: RSUD Kabupaten Karawang memberikan pelayanan operasi katarak secara gratis bagi masyarakat, dalam rangkaian HUT RSUD ke-71 tahun. DEDI SARTIA/PASUNDAN EKSPRES

KARAWANG-Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Karawang memberikan pelayanan operasi katarak secara gratis bagi masyarakat.

Pelaksana Tugas (PLT) Direktur Utama RSUD, Fitra Hergyana menyampaikan, kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) RSUD ke 71 tahun. Ia pun menyampaikan bertujuan agar memperbaiki visus dari pasien katarak.

“Alhamdulillah telah dilakukan operarasi katarak, dari 165 masyarakat yang mendaftar ada sebanyak 133 pasien yang lulus screening. Kami bekerjasama dengan beberapa pihak, dalam satu rangkaian ulangtahun RSUD Karawang ke 71 tahun. Terimakasih kepada Perdami dan teman-teman dokter mata yang membantu kegiatan ini,” ujarnya.

Sementara itu, Koordinator Komunitas Selaras Yodi memaparkan, hal ini bertujuan agar menyeimbangkan antara pertumbuhan. Ia menyatakan, pasien yang ikut bukan hanya dari wilayah Karawang saja. Sebanyak 10 persen dari jumlah pasien berasal dari wilayah di luar Kabupaten Karawang.

Ia menyampaikan terdapat pasien yang berusia di bawah 50 tahun. Selain itu terdapat juga pasien yang memiliki kendala di gula darah dan tekanan darah yang tinggi. Hal ini mengakibatkan belum dapat diberikan penanganan operasi.

“Ditujukan untuk pasien katarak, karena antara pertumbuhan dan penanganan katarak masih jomplang. Pendaftar di dominasi oleh masyarakat Karawang, tapi 10 persen warga dari luar Karawang pun ada.

Umur itu kalau umumnya 50 tahun ke atas, tapi ternyata ada juga pasien yang di bawah usia 50,” ungkapnya.

Amita, dokter mata pusat menyatakan, jika katarak merupakan penyakit degenerasi. Ia menambahkan terdapat lensa yang berbentuk cakram jernih di dalam mata. Hal ini mengakibatkan kekeruhan serta menghalangi cahaya yang masuk ke dalam mata. Selain itu berdampak pula pada penurunan penglihatan.

“Katarak merupakan penyakit degenerasi, lensa yang berbentuk cakram yang jernih di dalam mata mengalami kekeruhan sehingga menghalangi cahaya yang masuk ke mata dan mengakibatkan penurunan penglihatan,” jelasnya.

Ia mengutarakan, penyebab penyakit itu berasal dari genetik. Meski begitu terdapat pula dari adanya operasi mata sebelumnya.

Kemudian penyakit diabetes, penggunaan obat steroid dalam jangka panjang pun menimbulkan penyakit ini.

“Kelainan genetik atau bawaan juga bisa menyebabkan masalah kesehatan lain yang bisa meningkatkan risiko katarak. Katarak juga bisa disebabkan oleh hal lain, operasi mata sebelumnya, atau kondisi medis seperti diabetes. Penggunaan obat steroid jangka panjang juga bisa menyebabkan katarak,” tambahnya.

Ia menjelaskan jika diabetes mellitus menjadi penyebab utama dalam peningkatan jumlah penderita katarak di usia muda. Ia pun memaparkan bahwa katarak bisa dialami oleh bayi yang baru lahir dan anak-anak.

Penanganan penyakit tersebut hanya dapat dilakukan dengan cara operasi mata. Penderita yang dapat operasi yakni dengan adanya katarak yang sudah matang, menimbulkan komplikasi, mengganggu kegiatan sehari-hari.

Ia mengimbau kepada masyarakat agar memperhatikan gula darah dan tekanan darah. “Biasanya katarak terjadi pada usia tua, diatas 50 tahun.

Namun dengan meningkatnya Diabetes mellitus pada saat ini, maka katarak terjadi pada usia yanag semakin muda. Walaupun katarak bisa terjadi pula pada bayi baru lahir, anak-anak. Penyakit katarak saat ini hanya dapat disembuhkan denhan operasi,” tutupnya.(ddy/ery)