SUBANG-Kasi Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Kabupaten Subang, Cicih Suwarsih membeberkan optimalisasi kinerja Bidang Informasi dan Komunikasi Publik selama tahun 2021.
Menurutnya selama tahun 2021 ini, Bidang Informasi dan Komunikasi Publik terus melakukan fungsinya dalam memberikan ragam informasi pada publik yang berkaitan dengan pemerintahan. Kendati berjalan tertatih-tatih dengan anggaran yang minim.
“Seperti kita ketahui sepanjang tahun anggaran 2021 itu semua terpangkas, terecofusing. Jadi kita melakukan aktivitas atau kegitan dengan segala keterbatasan. Meski demikian kita tetap suguhkan informasi pada masyarakat terkait program atau kegiatan pemerintah dengan optimal,” katanya kepada Pasundan Ekspres di ruang kerjanya, Senin (6/12).
Menurut Cicih masih banyak yang harus dikerjakan.
Baca Juga:Motorola Siapkan Smartphone 5G, Kita Intip Spesifikasinya!Besuk di Lapas Subang Tidak Bisa Tatap Muka, Ini Alasannya
Dari mulai tempat saja, untuk Bidang Informasi dan Komunikasi Publik masih dalam tahap pengerjaan. Untuk ruangan saat ini katanya sudah sangat tidak memadai.
“Untuk tempat saja kan kita masi relokasi sebetulnya, karena ini ruangan segini isinya 20 orang pak,” tegasnya.
Belum lagi ketersediaan alat-alat unutk kegiatan liputan yang masih terbatas jumlahnya juga menjadi kendala tersendiri. Kadang tim liputan harus berebut inventaris kamera karena harus melayani permintaan liputan baik dari tiap OPD atau pimpinan.
Menurutnya, segala keterbatasan tersebut tidak menjadikan Bidang Informasi dan Komunikasi Publik loyo dalam bekerja terlebih di era digital seperti sekarang. Wajah pemerintah tergantung dari kinerja Bidang Informasi dan Komunikasi Publik.
“Sekalipun demikian kita tetep kerjakan semua sesuai tupoksi pekerjaan kita, membuat rilis, updtae di media sosial, bahkan sampai update informasi terbaru di website Subang.go.id,” jelasnya.
Saat disinggung soal tumpang tindih tupoksi antara Bidang Komunikasi dan Informasi Publik dengan Prokompim Setda Subang, Cicih menyangkal. Dia menyebut, justru untuk saling melengkapi.
Dia memang tidak mengelak hampir rata-rata dari semua Pemkab, bahwa Prokopimnya sudah menjadi satu kesatuan dengan Bidang Informasi dan Komunikasi Publik.
Baca Juga:Surat Putusan Ngendap 10 Tahun, Pengadilan Negeri Purwakarta : Kami Masih Menelusuri PenyebabnyaKali Cipicung Tertimbun Longsor, Petani Butuh Alat Berat
“Di Kabupaten lain memang sudah menjadi satu kesatuan di Bidang Informasi dan Komunikasi Publik, cuma di kita memang belum. Itu bagaimana pimpinan saja, kita kerja sama untuk saling melengkapi. Kalau Prokompim itu kan lebih spesifik untuk liputan bupati dan wakilnya, juga Sekda ya. Sedangkan kami lebih menyeluruh, baik pimpinan, OPD, kecamatan, bahkan desa atau kelurahan juga kalau meminta untuk diliput itu bisa,” katanya.