PASUNDAN EKSPRES – Selingkuh adalah tindakan yang tidak hanya menyakitkan bagi pasangan, tetapi juga dapat merusak kepercayaan dan keamanan dalam hubungan. Meskipun demikian, banyak orang yang memilih untuk berselingkuh.
BACA JUGA: Tipe Toxic People yang Harus Kamu Hindari, Demi Kesehatan Mentalmu
Ada beberapa alasan mengapa seseorang mungkin memilih untuk melakukan tindakan salah ini, meskipun tidak ada alasan yang dapat membenarkan tindakan tersebut.
Baca Juga:Siang-siang Gini Emang Enak Minum Strawberry Cheese Milk yang Bikin SegerBegini Kisaran Harga Uang Lama yang Bisa Bikin Kamu Kaya Raya Tujuh Turunan
Alasan Mengapa Selingkuh Dapat Terjadi
1. Merasa Tidak Puas dengan Hubungan yang Ada
Salah satu alasan mengapa seseorang mungkin memilih untuk melakukan tindakan ini adalah karena ia merasa tidak puas dengan hubungan yang ada. Mereka mungkin merasa kurang diperhatikan atau kurang dicintai oleh pasangan mereka, dan mencari kepuasan emosional atau fisik di tempat lain. Namun, meskipun alasan ini dapat dimengerti, berselingkuh bukanlah cara yang sehat atau benar untuk mengatasi ketidakpuasan dalam hubungan.
2. Merasa Bosan
Alasan lain mengapa seseorang mungkin memilih untuk melakukan tindakan ini adalah karena ia merasa bosan atau terjebak dalam rutinitas hubungan yang monoton. Seseorang mungkin merasa tertarik dengan seseorang yang baru dan berbeda, dan memilih untuk melakukan tindakan ini sebagai cara untuk mengatasi rasa bosan atau kejenuhan dalam hubungan. Namun, tindakan ini dapat menyebabkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki pada hubungan jangka panjang.
3. Tidak Dapat Menahan Diri
Beberapa orang juga mungkin memilih untuk melakukan perselingkuhan karena mereka merasa tidak dapat menahan diri, atau merasa tergoda oleh kesempatan yang muncul. Namun, alasan ini tidak dapat dibenarkan sebagai alasan untuk melakukan tindakan ini dan tindakan tersebut tetap menjadi tindakan yang merugikan pasangan dan hubungan.
4. Tidak Memiliki Penghargaan Terhadap Kesetiaan dalam Hubungan
Terakhir, beberapa orang mungkin memilih untuk melakukan tindakan ini karena mereka tidak memiliki penghargaan terhadap kesetiaan dalam hubungan. Mereka mungkin memiliki pandangan yang salah tentang hubungan dan tidak memperhatikan konsekuensi dari tindakan mereka. Namun, hal ini tetap tidak dapat dibenarkan dan tindakan tersebut dapat menyebabkan kerusakan hubungan dan kepercayaan yang sulit untuk diperbaiki.