SUBANG – Bupati Subang Reynaldy Putra Andita menghadiri seremoni penyerahan kunci rumah bersubsidi bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan keluarganya di Perumahan Bumi Pagaden Permai 3, Kamis (8/5/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program prioritas nasional untuk menyediakan hunian layak bagi PMI dan keluarganya. Program tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Pemberdayaan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Badan Pusat Statistik (BPS), Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera), serta PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
Dalam sambutannya, Bupati Reynaldy yang akrab disapa Kang Rey menyampaikan komitmen Pemerintah Kabupaten Subang dalam mendukung penuh setiap program nasional yang berorientasi pada kesejahteraan rakyat.
Baca Juga:Bupati Subang Takziah dan Serahkan Santunan BPJS Ketenagakerjaan kepada Keluarga Pegawai DinkesSubang Siapkan Program Pembinaan Siswa Bermasalah Libatkan TNI AU dan Yonif 312
“Kita bersama-sama mendorong terwujudnya Asta Cita Presiden Republik Indonesia untuk membangun tiga juta rumah bagi seluruh masyarakat Indonesia,” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi keterlibatan seluruh pemangku kepentingan yang telah berkontribusi dalam penyediaan rumah bersubsidi, khususnya bagi para pekerja migran asal Subang.
“Program ini adalah bentuk keberpihakan kepada para pekerja migran—pejuang keluarga yang tanpa lelah memperjuangkan masa depan keluarga dan bangsa,” imbuh Kang Rey.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa program tersebut sejalan dengan visi pembangunan Kabupaten Subang yang unggul, maju, dan kompetitif dalam bingkai pembangunan berkelanjutan menuju masyarakat yang adil, sejahtera, demokratis, dan religius.
“Membangun bukan hanya soal infrastruktur, tapi juga soal membangun harapan dan keadilan. Inilah esensi dari pembangunan yang berpihak pada rakyat,” tegasnya.
Kang Rey menutup sambutannya dengan mengajak seluruh pihak untuk menjaga semangat gotong royong dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui akses hunian yang layak.
“Selamat menempati rumah baru. Semoga rumah ini menjadi tempat bertumbuh, tempat kembali, dan tempat membangun masa depan keluarga,” ucapnya.
Baca Juga:Terendam Banjir hingga Diserang Hama, Petani di Teluk Buyung Tetap Panen Berkat Mikroba PA 63 GarudaDesa Belum Bisa Ajukan Banprov, Masih Menunggu Juknis
Acara dilanjutkan dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) lintas lembaga antara Kementerian PKP, Kementerian P2MI, BNI, BPS, dan BP Tapera guna mendukung pembiayaan akses perumahan.
Secara simbolis, kunci rumah diserahkan kepada perwakilan debitur oleh Menteri P2MI, Dirjen Perumahan Perdesaan Kementerian PKP, serta Direktur Consumer Banking BNI.