Camat Bojong Pimpin Operasi Pembagian Masker

Camat Bojong Pimpin Operasi Pembagian Masker
OPERASI PEMBAGIAN MASKER: Camat Bojong Wawan Darmawansyah memimpin langsung operasi pembagian masker gratis untuk para pengguna jalan. ADAM SUMARTO/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

PURWAKARTA-Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) wilayah Jawa Barat mulai diberlakukan, Rabu (6/5), termasuk di Kabupaten Purwakarta. Meski begitu, Purwakarta hanya menjalankan PSBB parsial di enam kecamatan.
Keenam kecamatan tersebut adalah Purwakarta Kota, Pasawahan, Bungursari, Campaka, Jatiluhur dan Babakancikao. Adapun sisanya sebanyak 11 kecamatan tidak menerapkan PSBB.

Meski begitu, ke-11 kecamatan tersebut tetap mendukung pelaksanaan PSBB dengan berbagai cara. Salah satunya ditunjukkan oleh Kecamatan Bojong.

“Alhamdulillah, di wilayah kami tidak diberlakukan PSBB. Meski, begitu kami berkomitmen untuk mendukung pelaksanaan PSBB,” kata Camat Bojong Drs Wawan Darmawansyah M.Si saat ditemui di Bakorwil, Purwakarta, Selasa (5/5).

Baca Juga:Langgar Jam Operasional, Swalayan Akan Ditindak TegasPelajar Subang Nihil Terpapar Covid-19, Siswa Patuhi Protokol Kesehatan

Salah satu bentuk dukungan tersebut adalah dengan menggelar operasi pembagian masker pada Selasa dan Jumat setiap pekannya di beberapa titik keramaian di Kecamatan Bojong.
“Kegiatan ini sudah disetujui Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Purwakarta. Kami memberhentikan para pengguna jalan yang ketahuan tak menggunakan masker,” ujarnya.

Alih-alih diberikan sanksi, para pengguna jalan yang diberhentikan malah mendapatkan masker gratis plus sosialisasi singkat terkait pentingnya menggunakan masker saat berada di luar rumah di masa pandemi Covid-19 ini.

“Untuk hari ini, Selasa 5 Mei 2020, ada 7.000 masker yang kami bagikan secara gratis. Kami juga menyarankan untuk ke depannya silakan masyarakat membeli masker dari para pedagang lokal atau pedagang setempat,” ucapnya.

Wawan juga menyebutkan, dalam setiap operasi pembagian masker gratis, pihaknya dibantu oleh berbagai elemen masyarakat. “Seperti hari ini, kami melibatkan kader PKK, Banser, Fatayat NU, hingga Gerakan Pemuda Ansor,” katanya.(add/vry)

0 Komentar