Cara Lengkap Budidaya Cabai Rawit dan Cara Merawatnya Sampai Panen!

Cara Lengkap Budidaya Cabai Rawit
Cara Lengkap Budidaya Cabai Rawit (Sumber: iStockphoto)
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES – Cabai rawit merupakan salah satu bumbu dapur yang digemari banyak orang. Rasanya yang pedas dan aromanya yang khas membuat cabai rawit menjadi pelengkap hidangan yang tak terlupakan. Menariknya, cabai rawit ini dapat ditanam sendiri di rumah, lho!

Berikut adalah tips menanam cabai rawit dan cara merawatnya agar tumbuh subur dan berbuah lebat :

Persiapan Menanam

Memilih Benih: Pilihlah benih cabai rawit berkualitas dari varietas unggul yang tahan hama dan penyakit. Anda dapat membeli benih di toko pertanian atau online.Media Tanam: Siapkan media tanam yang gembur dan subur, seperti campuran tanah, kompos, dan sekam bakar dengan perbandingan 1:1:1. Pastikan media tanam memiliki drainase yang baik untuk menghindari genangan air.Wadah Tanam: Gunakan pot, polybag, atau lahan terbuka sebagai wadah tanam. Pilihlah wadah yang cukup besar dengan diameter minimal 20 cm untuk menampung pertumbuhan cabai rawit.

Penyemaian Benih

Baca Juga:Cara Cetak Kartu Keluarga (KK) Sendiri di Rumah Lewat Online, Lebih Mudah dan Praktis!Shin Tae-yong Terima Kabar Pahit Jelang Playoff Olimpiade Paris 2024

Semai Benih: Semai benih cabai rawit pada media tanam yang sudah disiapkan. Buat lubang kecil sedalam 0,5 cm, tanam 1 benih per lubang, kemudian tutup lubang dengan tanah tipis.Siram Benih: Siram benih dengan air secukupnya untuk menjaga kelembapan media tanam. Hindari menyiram berlebihan agar benih tidak busuk.Letakkan Benih di Tempat Teduh: Letakkan pot atau wadah semai di tempat yang teduh namun tetap mendapatkan sinar matahari. Hindari paparan sinar matahari langsung yang berlebihan.Pantau Pertumbuhan Benih: Pantau pertumbuhan benih secara berkala. Siram secukupnya saat media tanam mulai kering. Cabai rawit umumnya akan berkecambah dalam waktu 5-7 hari.

Penanaman Bibit

Pilih Bibit Sehat: Pilihlah bibit cabai rawit yang sudah tumbuh kuat dan memiliki minimal 4 daun. Pastikan bibit bebas dari hama dan penyakit.Buat Lubang Tanam: Buat lubang tanam pada media tanam yang sudah disiapkan dengan jarak antar lubang minimal 30 cm.Pindahkan Bibit: Pindahkan bibit cabai rawit dengan hati-hati ke dalam lubang tanam. Pastikan akar bibit tidak terluka.Timbun Lubang Tanam: Timbun lubang tanam dengan tanah dan padatkan perlahan. Siram bibit dengan air secukupnya untuk membantu proses adaptasi.

0 Komentar