PASUNDAN EKSPRES – Swan neck deformity atau deformatis leher angsa adalah kondisi medis yang terjadi ketika jari tengah atau jari lainnya pada tangan membengkok ke belakang ke arah telapak tangan, sehingga menyerupai leher angsa.
Kondisi ini dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk melakukan tugas sehari-hari, seperti menggenggam atau memegang benda. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian, penyebab, dan penanganan swan neck deformity.
Apa Itu Deformatis Leher Angsa (Swan Neck Deformity)?
Pengertian Swan Neck Deformity
Swan neck deformity adalah kondisi medis di mana jari tengah atau jari lainnya pada tangan membengkok ke belakang ke arah telapak tangan, sehingga menyerupai leher angsa.
Kondisi ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan memengaruhi kemampuan seseorang untuk melakukan tugas sehari-hari, seperti menggenggam atau memegang benda.
Penyebab Swan Neck Deformity
Swan neck deformity dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk:
1. Artritis
Artritis adalah kondisi peradangan pada sendi, yang dapat menyebabkan pembengkakan dan kerusakan pada jaringan di sekitar sendi.
BACA JUGA: Menjaga Kesehatan Tulang dengan Berjemur di Pagi Hari
Artritis pada jari tangan dapat menyebabkan pembengkakan pada tendon dan melemahkan otot, sehingga menyebabkan swan neck deformity.
2. Cedera
Cedera pada jari tangan, seperti patah tulang atau dislokasi, dapat menyebabkan kerusakan pada tendon dan ligamen, sehingga menyebabkan swan neck deformity.
3. Kelainan Bawaan
Beberapa kelainan bawaan dapat menyebabkan swan neck deformity, seperti sindrom Marfan atau kelainan kaki tangan mulut.
Penanganan Swan Neck Deformity
Penanganan swan neck deformity tergantung pada penyebab dan tingkat keparahannya. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi kondisi ini antara lain:
1. Terapi Fisik
Terapi fisik dapat membantu memperkuat otot dan tendon, meningkatkan fleksibilitas jari, dan mengurangi rasa sakit. Terapi fisik dapat dilakukan dengan menggunakan teknik relaksasi otot, pijat, atau latihan fisik terapi.
2. Orthosis
Orthosis adalah alat bantu yang dirancang untuk mengurangi tekanan pada jari tangan dan membantu memperbaiki posisi jari. Orthosis dapat membantu memperbaiki swan neck deformity dan meningkatkan fungsi jari tangan.
3. Pembedahan
Pembedahan mungkin diperlukan jika terapi fisik dan orthosis tidak berhasil mengatasi kondisi ini. Pembedahan dapat dilakukan untuk memperbaiki kerusakan tulang atau jaringan pada jari tangan dan memperbaiki posisi jari.
Kesimpulannya adalah Swan neck deformity merupakan kondisi medis di mana jari tengah atau jari lainnya pada tangan membengkok ke belakang ke arah telapak tangan, sehingga menyerupai leher angsa.
BACA JUGA: Peduli Pada Kesehatan Mata! Ini Semua Tentang Mata Minus
Kondisi ini dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk melakukan tugas sehari-hari, seperti menggenggam atau memegang benda.
Swan neck deformity dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk artritis, cedera, atau kelainan bawaan.
Penanganan swan neck deformity tergantung pada penyebab dan tingkat keparahannya, dan dapat melibatkan terapi fisik, orthosis, atau pembedahan.
Penting untuk berkonsultasi dengan dokter jika mengalami gejala swan neck deformity untuk mendapatkan penanganan yang tepat dan efektif.
Demikian artikel mengenai swan neck deformity atau deformatis leher angsa pada jari seseorang. Semoga artikel ini dapat membantu dan menambah pengetahuanmu. (ipa)