Dorong Tercapainya Herd Immunity, Setelah Divaksin Gratis Masuk Tempat Wisata

Dorong Tercapainya Herd Immunity, Setelah Divaksin Gratis Masuk Tempat Wisata
EKO SETONO/PASUNDAN EKSPRES DIVAKSIN: Salah seorang wisatawan Floating Market Lembang mengikuti vaksinasi Covid-19, sebelum memasuki secara gtaris lokasi wisata tersebut.
0 Komentar

LEMBANG-Ratusan orang berasal dari para pengunjung dan masyarakat umum mengikuti vaksinasi Covid-19 di Floating Market Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Senin (27/9).

Vaksinasi yang digelar bertepatan dengan peringatan Hari Pariwisata Internasional itu menjadi momentum kebangkitan pariwisata Indonesia dari masa krisis pandemi Covid-19.

Wisata vaksin Covid-19 digelar di empat objek wisata terkenal di wilayah Lembang di antaranya The Lodge Maribaya, Dago Dream Park, Floating Market, dan Orchid Forest.

Baca Juga:Terdampak Pandemi, 91 Keluarga Terima Bantuan Rp300 RibuMiris!! Akibat Pemkab Subang Tidak Tegas, Pasar Seharga Rp5,5 Miliar Akhirnya Terbengkalai

Public Relation Floating Market, Intania Setiati mengatakan, pihaknya menyediakan 2.000 dosis vaksin. Vaksinasi digelar selama empat hari hingga 30 September mendatang. “Sasarannya 2 ribu orang atau 500 orang perhari. Sementara ini mayoritas yang datang berasal dari wilayah Bandung Raya, sisanya 25 persen dari luar daerah,” katanya, Senin (27/9).

Setiap pengunjung maupun masyarakat yang telah divaksin bisa langsung masuk ke tempat wisata secara gratis dengan menunjukkan sertifikat vaksin. “Masyarakat yang hari ini divaksin bisa gratis masuk ke objek wisata dengan menunjukan sertifikat vaksin. Tetapi hanya berlaku ketika hari H pasca vaksin,” ungkapnya.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bandung Barat, Heri Partomo mengungkapkan, wisata vaksin dilaksanakan untuk mendorong tercapainya herd immunity. Di setiap objek wisata disediakan ribuan dosis vaksin dengan sasaran masyarakat umum, pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif serta pengunjung. “Jika vaksinasi mencapai target, diharapkan PPKM Bandung Barat bisa turun ke level 2 atau minimal bisa tercapai 50 persen pada akhir bulan ini,” ujar Heri.

Dia menyatakan, seiring digencarkan vaksinasi serta penurunan level PPKM, maka tempat wisata yang diizinkan buka bisa lebih banyak lagi. Saat ini belum seluruh tempat wisata di Bandung Barat yang sudah diizinkan beroperasi. “Kan syarat untuk turun ke level 2 itu vaksinasi dosis satu harus 50 persen, makanya kita kejar dulu itu. Baru nanti tempat wisata boleh dibuka,” jelasnya.

Salah seorang peserta vaksin, Andien, 25, mengaku baru sempat divaksin lantaran keluarganya sempat positif Covid-19. “Baru sekarang bisa divaksin, kami sekeluarga pernah positif,” ucapnya.

Dia merasa bahwa vaksinasi yang digelar di tempat wisata jauh lebih aman dan tidak menimbulkan kerumunan. “Dari pagi tadi sudah di sini, daftar via online. Vaksin di sini lebih aman dibanding tempat lainnya, lebih tertib juga,” tambah Andien.(eko/sep)

0 Komentar