HIPMI Dorong Product Branding, Kang Arif : HIPMI Kolaborasi dengan UKM

HIPMI Dorong Product Branding, Kang Arif : HIPMI Kolaborasi dengan UKM
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES-Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Cimahi mendorong fokus product branding serta inovasi sistem penjualan di sektor UMKM wilayah Kota Cimahi.

Kolaborasi antara HIPMI dan UMKM Kota Cimahi itu, menjadi perwujudan dalam upaya meningkatkan kualitas perekonomian masyarakat Kota Cimahi.

Pengurus HIPMI Kota Cimahi, Arif Kurnia Heriansyah mengatakan, melahirkan gagasan untuk berinovasi dalam sistem penjualan serta product branding menjadi modal penting dalam meningkatkan kualitas usaha agar UMKM Kota Cimahi mampu bertahan, berdaya saing tinggi, serta berkelanjutan dalam menjalankan usahanya tanpa harus khawatir tersingkir perkembangan zaman.

Baca Juga:Sejak Tahun 2021, Pemkab Bandung Barat Bangun dan Rehab 924 Ruang KelasQqqq

“Saya juga sebagai pengurus HIPMI sekaligus pelaku usaha distributor minyak goreng kemasan, Alhamdulilah, kehadiran HIPMI ditengah pelaku usaha dapat membantu jaringan pemasaran dan jaringan kolaborasi dengan para pelaku usaha lainnya,” ucap Arif, Jumat (5/5).

Peranan HIPMI Kota Cimahi dalam membuka ruang kolaborasi dengan UMKM Kota Cimahi, dituturkan dia, menjadi bentuk konkret perwujudan peningkatan kualitas perekonomian masyarakat Kota Cimahi.

Bahkan, lanjut dia, sebagai pelaku usaha distributor minyak goreng yang tergabung dengan HIPMI Kota Cimahi, dirinya pun berfokus membantu masyarakat luas di wilayah Cimahi dalam menyediakan minyak goreng kemasan yang terjangkau oleh masyarakat.

“Minyak Goreng ini salah satu kebutuhan pokok, saya ingin bermanfaat bagi orang banyak, mereka khususnya ibu rumah tangga dan pelaku UKM bisa mendapatkan minyak goreng yang murah,” ujarnya.

Melalui organisasi HIPMI, dia menerangkan, upayanya dalam membantu pemerintah dalam mengentaskan masalah kesejahteraan mendapat jalannya sehingga, dapat dilaksanakan secara berkelanjutan.

“Saya berkomitmen untuk membantu masyarakat dalam ketersedian minyak goreng sebagai komoditi pokok masyarakat,” tukasnya.*

0 Komentar