Mahasiswa UIN Palembang Apresiasi Disiplin Siswa

Mahasiswa UIN Palembang Apresiasi Disiplin Siswa
KKN: Mahasiswi UIN Raden Fatah Palembang berfoto bersama sesaat sebelum memulai aktifitas KKN di Desa Cibingbin Kecamatan Bojong, Kabupaten Purwakarta. DAYAT ISKANDAR/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

PURWAKARTA-Tingkat disiplin anak sekolah, yang tinggal di pelosok desa terpencil, mendapat apresiasi khusus para mahasiswa Universitas Islam Negeri(UIN) Raden Fatah Palembang. Yang saat ini, tengan melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di 10 Desa di Kecamatan Bojong Kabupaten Purwakarta.

Hal itu seperti ditegaskan Muahamad Doni Ketua Kelompok Mahasiswa UIN, yang ditempatkan di Desa Pangkalan.

Muhamad Doni menyebut, sejak sepekan dirinya tinggal dan menyatu dengan warga Desa Pangkalan, kesan yang sangat menarik yaitu, saat dirinya mengamati kebiasaan anak-anak desa yang begitu rajin.

Baca Juga:Puluhan Rumah Dihamtam Puting Beliung, Kerugian Ratusan JutaAliansi Pergerakan Islam Karawang (ASPIKA), Minta Bupati Peduli Kaum Muslim Uyghur

“Saya sempat kaget,saat mengetahui anak anak SD disini, sekolahnya masuk pukul 06.00 WIB,dan mereka bangun pagi sekitar pukul 04.30 WIB,” sebut Muhamad Doni.

“Ini tingkat disiplin,yang benar-benar super, padahal kita tahu, cuaca pagi di desa yang jauh kota Purwakarta ini pada jam-jam tersebut masih cukup gelap, karena kabut gunung burangrang nyaris menyelimuti wilayah desa ini,” imbuh Muhamad Doni.

Bukan hanya itu, KKN UIN Raden Fatah jurusan politik ini, juga mengaku tertarik dengan pola pendidikan keluarga yang religius, terutama ajaran agama Islam, yang menurut mereka sangat membanggakan.

“Tiap masuki sore jelang magrib, surau-surau disini juga penuh oleh anak-anak. Mereka belajar ngaji,suatu pemandangan yang sangat membanggakan,” lanjutnya.

Dari data yang berhasil dihimpun, rombongan mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang itu, jumlah mahasiswa dan mahasiswi yang datang di Purwakarta seluruhnya berjumlah 76 orang. Mereka berada di 10 desa wilayah Kecamatan Bojong, yang sebarannya merata dengan jumlah mahasiwa antara 8- 10 orang/desa. Mereka akan berada di Purwakarta selama 45 hari kedepan.(dyt/dan)

0 Komentar