Ajak Santri Hidup Sehat dan Melek Hukum

Ajak Santri Hidup Sehat dan Melek Hukum
UNDIAN BERHADIAH: Charly Van Houten bersama Ketua FSI DPD Jabar Dadan Rudianto, LBH Baihaqi Adv. Fajar Sidik saat undian berhadiah utama 1 unit sepeda motor, Minggu (17/3). DADAN RAMDAN/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

SUBANG– Forum Santri Indonesia bekerjasama dengan LBH Bahaqi menggelar Jalan Sehat Bersama Santri Indonesia, di alun-alun Kecamatan Pagaden, Minggu (17/3). Kegiatan tersebut sebagai media pemersatu kalangan santri dengan kaum milenial.

Charly Van Houten kepada sejumlah awak media mengucapkan terimakasihnya atas sambutan masyarakat Subang khususnya Kecamatan Pagaden, pada acara Sehat Bersama Santri Indonesia.

“Aku bisa bersilaturahmi untuk menghibur mereka. Dan aku bisa lihat kebahagian mereka dari antusias pada kegiatan Sehat Bersama Santri Indonesia. Mari kita sama-sama berbahagia , kebahagian itu adalah harta yang paling berharga dengan menebarkan cinta dan kasih sayang,” ujarnya.

Baca Juga:Pemdes Pusakajaya Fokus Bangun Jalan Lingkungan22 Titik Jaringan Rusak, PLN Imbau Pohon Dipangkas

menurutnya orang bisa disebut santri bukan hanya jebolan dari pondok pesantren, tetapi mereka yang baik, berahlaq baik adalah santri,” ya semua kita ini santri,” kata Caharly.

Ketua DPD Forum Santri Indonesia (FSI) Dadan Tri Yudianto menuturkan bahwa kegiatan Jalan Sehat Bersama Santri Indonesia ini, merupakan awal kegiatan FSI di Jawa Barat. Rencananya akan road show di Jawa Barat.

Kegiatan tersebut untuk menyatukan kalangan santri dengan kaum milenial. Di dalamnya terdapat santri dari kalangan NU, Muhamadiyah, Persis dan santri lainnya.

“Kebetulan Charly Van Haoten sahabat saya, jadi sekalian kita hadirkan di kegiatan ini, untuk menghibur masyarakat Subang,” tuturnya.

Rencananya agenda itu akan digelar di Sumedang, Majalengka, Tasikmalaya dan Ciamis.

Adv. Fajar Sidik dari LBH Baehaqi menyampaikan bahwa kegiatan gerak jalan Sehat Bersama Santri Indonesia sebagai media edukasi bahwa kalangan santri, di mana santri bukan hanya mampu baca kitab kuning dan Al Quran, tetapi juga paham bagaimana cara hidup sehat, seperti gerak jalan sehat yang digagas oleh Forum Santri Indonesia.

“Kalangan santri harus sehat, bukan hanya paham baca kitab. Juga mengerti hukum positif,” ucapnya.

Baca Juga:RSUD Akan Berlakukan Tarif Kemampuan MasyarakatDanwingdik Buka Pokja Revisi Kurikulum Pendidikan Susbamenjur Fasint

Dari sini pula diharapkan LBH Baihaqi sebagai lembaga bantuan hukum hadir di tengah masyarakat,”bagi mereka yang ingin mencari keadilan LBH Baihaqi bisa membantu menyelesaikannya,” tambahnya.(dan)

0 Komentar