SMK TIMB Gratiskan Tiga Kriteria Siswa

SMK TIMB Gratiskan Tiga Kriteria Siswa
MASA PENGENALAN: Sejumlah siswa mengikuti rangkaian kegiatan pengenalan sekolah pada siswa dan siswi baru di SMK TIMB Cipeundeuy. INDRAWAN/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

CIPEUNDEUY-Sebagai sekolah swasta di area industri seperti SMK TIMB Cipeundeuy, tentu harus memiliki segudang inovasi untuk bisa diminati para calon siswa barunya. Selain itu juga memfasilitasi siswa siswi lulusannya menjadi calon pekerja dan pengusaha di bidang industri menjadi daya tawar lain.

Itulah yang sedang mereka kerjakan saat ini menurut pengakuan dari salah satu staf pengajar, sekaligus Ketua Pelaksana pengenalan sekolah untuk siswa baru, Yogi Arya Perdana Putra. Menurutnya ada sekitar 120 lebih siswa baru yang sekarang sudah terdaftar sebagai siswa di SMK TIMB Cipeundeuy, dan sedang mengikuti kegiatan pengenalan sekolah selama satu minggu ini.

“Kalau siswa baru, yang sudah ada sekitar 120 orang lebih, untuk beberapa Rombel. Alhamdulilah, masyarakat sekitar Cipeundeuy, Pabuaran, masih percaya pada sekolah kami untuk menyekolahkan anak-anaknya di sini. Kami terus bertekad untuk memfasilitasi anak-anak mendapati pendidikan yang layak, apalagi memasuki Subang yang akan menjadi kota industri, kami ingin memberikan sumbsih untuk menciptakan pengusaha dan pekerja yang memiliki daya saing di Subang ini,” jelasnya saat ditemui oleh Pasundan Ekspres, kemarin.

Baca Juga:Pramono Sosok Jaksa Terbaik, Bertugas Selalu Disiplin dan Jaga KekompakanPembeli Perlengkapan Sekolah Menurun

Demi mewujudkan cita-citanya itu, Yogi Arya yang mewakili Kepala Sekolah SMK TIMB Cipeundeuy mengatakan bahwa SMK TIMB Cipeundeuy bahkan menyediakan beberapa program tanpa biaya atau gratis bagi setiap siswa. Ada tiga program, diantaranya adalah program outsourching yang diberikan kepada siswa dan siswi yang bersedia membantu kebersihan area sekolah dari kelas hingga kantor, kemudian siswa dan siswi yatim piatu dengan syarat mampu atau lancar membaca al-qur’an, dan terakhir siswa dan siswi asuhan adalah berlaku bagi siswa dan siswi tidak mampu.

“Mungkin sekolah kami ini adalah satu-satunya sekolah swasta di Kabupaten Subang yang memiliki banyak program bebas biaya, tanpa dipungut SPP dan lain sebagainya. Karena memang cita-cita kita bersama untuk memberikan hak pendidikan pada setiap anak, serta membantu peran serta pemerintah dalam menyediakan tenaga ahli, khususnya di Cipeundeuy,” tambahnya.

Dia berharap kedepanya SMK TIMB Cipeundeuy bisa memberikan andil dalam menciptakan tenaga ahli, untuk mengisi kebutuhan karyawan di setiap perusahaan yang berdiri di Cipeundeuy khususnya dan Subang pada umumnya. Hal itu mengingat pendidikan menurutnya adalah bagian terpenting dalam mempersiapkan sumber daya manusia.

0 Komentar