Tunggu Instruksi Pemerintah, Aktivitas Pembukaan Objek Wisata di Subang Tidak Dibenarkan

wisata di subang
KUNJUNGAN: Kadis Parpora Bersama Rombongan saat ditemui Pasundan Ekspres usai kunjungan ke Jalancagak pada Rabu (1/7). INDRAWAN SETIADI/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

SUBANG-Meski sudah memasuki era new normal, tidak dibenarkan setiap aktivitas pembukaan tempat pariwisata. Walaupun banyak beberapa objek wisata di Subang, yang sudah mulai beroperasi.

“Sebetulnya belum boleh, kami masih menunggu instruksi dari tingkat provinsi, suratnya belum ada,” kata Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Kadisparpora) Subang, Asep Setia Permana saat ditemui Pasundan Ekspres, Rabu (1/7).

Dia mengaku selama ini akan secepatnya membuat surat edaran bupati, sebagai pedoman setiap tempat pariwisata untuk beroperasi selama Adaptasi Kebiasaan baru (AKB) ini.

Baca Juga:Kampung Tohaga Diharapkan Bangun Kemandirian MasyarakatTPA Panembong Kembali Cemari Sungai

Namun pembuatan surat edaran tersebut masih menunggu jawaban dari Kementrian Kesehatan, yang diajukan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan kamil. “Jadi gini, kami sudah bersurat ke Gubernur, Gubernur melanjutkan ke Kementerian, nah belum ada jawaban, jadi kami juga belum bisa buat surat edaran,” tambahnya.

Pantauan Pasundan Ekspres, beberapa objek wisata di Subang sudah beroperasi kembali sejak beberapa minggu yang lalu, warga masyarakat yang sudah mulai bosan diam di rumah juga saat itu langsung menyerbu beberapa objek wisata tersebut untuk sekedar melepas rasa penat. “Khusus untuk warga Subang wisata di Subang tidak masalah,” tambahnya lagi.

Harus patuhi protokol kesehatan

Terkait hal tersebut, beberapa waktu lalu dalam kesempatan yang berbeda Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebutkan, pembukaan sektor pariwisata yang diperbolehkan melakukan AKB harus mematuhi ketentuan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Selain itu, pria yang akrab disapa Emil itu mengatakan sektor pariwisata di zona biru pandemi virus corona diperbolehkan kembali beroperasi dengan tamu hanya warga Jabar.

“Sementara pariwisata Jawa Barat direkomendasikan belum dibuka dulu untuk orang-orang atau warga dari luar Jawa Barat. Mohon menahan diri dulu, kita sedang fokus membuka ekonomi dan pariwisata ini kepada warga Jawa Barat dulu,” kata Ridwan Kamil saat meninjau penerapan protokol kesehatan AKB beberapa destinasi wisata Lembang, Kabupaten Bandung Barat.(idr/sep)

0 Komentar