KARAWANG-Pembangunan proyek terintegrasi infrastruktur gas dan pembangkit listrik gas (PLTGU) Jawa 1, akan di-launcing pada tanggal 19 Desember 2019. Jawa Satu Power (JSP) dan Konsorsium Kontraktor Pelaksana yang terdiri dari SCT, Meindo dan GE membuka forum tenaga kerja bersama Pemerintah Kecamatan Cilamaya Wetan pada tanggal 11 Maret di balai pertemuan.
External Affairs Manager JSP Tig Djulianto mengatakan, PT. JSP adalah perusahaan patungan antara PT Pertamina (Persero), Marubeni Corporation dan Sojitz Corporation, dengan persentase kepemilikan masing-masing 40:40:20 di JSP. Perusahaan ini didirikan untuk tujuan mengoperasikan Pembangkit Listrik Jawa-1, guna menghasilkan listrik hingga 1760 MW bagi PLN. JSP dan Konsorsium Kontraktor Pelaksana sangat mendukung dan mengapresiasi upaya Pemerintah Kecamatan Cilamaya Wetan. Pihaknya memfasilitasi pembentukan forum tenaga kerja ini yang pada akhirnya disepakati oleh semua pihak.
“JSP sangat berharap forum ini bisa menjadi mediator untuk proses rekrutmen tenaga kerja lokal, yang nantinya bekerja di bawah kontraktor pelaksana project. Selain itu, forum ini juga diharapkan bisa menjadi ajang diskursus peningkatan kapasitas tenaga kerja lokal, untuk bisa memenuhi standar dan kualifikasi yang diperlukan,” katanya.
Baca Juga:Pemkab Karawang Siapkan Rp800 M untuk Stadion Bertaraf Internasional15 Sekolah Jadi Percontohan, Kampanyekan Program Bersih Narkoba
Camat Cilamaya Wetan melalui Sekretaris Imam Alhusaeri Bahanan mengatakan, pada prinsipnya Pemcam Cilamaya Wetan sudah menanti terbentuknya forum naker PLTGU. Sudah sangat mendesak, di satu sisi pihak konsorsium PLTGU membutuhkan banyak ke depannya tenaga kerja. “Dibutuhakan khususnya unskil, di sisi lain masyarakat, khususnya calon tenaga kerja juga sudah ingin menikmati keberadaan proyek besar di wilayah Cilamaya Wetan,” ungkapanya.
Forum ini, dibentuk kecamatan dan muspika atas rekomendasi IKD pengurus forum 100 persen, terdiri dari pengurus atau anggota Karang Taruna tingkat kecamatan. Ada juga perwakilan Karang Taruna desa terpilih sebagai ketua Saydina Ali dan Pembina forum camat dan muspika. Tugas utama forum ini, antara lain menerima, menginventarisir, memfasilitasi, mendistribusikan tenaga kerja kepada user. Konsorsium JSP tidak diperkenankan memungut biaya apapun terhadap calon naker. Pembiayaan dan operasional forum sepenuhnya di back up atau dibiayai konsorsium JSP,” jelasnya.
Meski demikian, forum harus selektif dalm memilih tenaga kerja yang akan direkomendasikan kepada pihak konsorsium. Persyaratannya, pendidikan, skil, kemampuan, kepercayaan harus menjadi pertimbangan. Selain tentunya memprioritaskan warga Cilamaya Wetan, khususnya pada area ring 1, seperti Cilamaya, Muara dan Mekar Maya.