Kecerdasan Buatan Diprediksi Bakal Mengubah Layanan Kesehatan di Indonesia

Layanan Kesehatan di Indonesia
Layanan Kesehatan di Indonesia
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES – Teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) tak hanya mendominasi sektor informasi dan komunikasi, tetapi juga mulai merambah ke bidang kesehatan. Hal ini menjadi topik hangat di kanal Humaniora Antaranews.com selama sepekan terakhir, 2-8 Juni 2024.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin optimis bahwa perkembangan teknologi AI Generatif di bidang kesehatan akan membawa perubahan signifikan bagi peningkatan layanan kesehatan di Indonesia.

“Saya percaya bahwa saat ini teknologi terus berkembang, yang pada akhirnya juga akan mengubah humanity,” kata Menkes Budi.

Baca Juga:Harga Emas Antam Anjlok di Perdagangan Hari Minggu 9 Juni 2024Setelah Dapat Rekomendasi dari PAN, ARD Dapat Restu Nyalon Bupati Subang dari NasDem

AI diprediksikan dapat meningkatkan layanan kesehatan di Indonesia dalam beberapa aspek, seperti

-Diagnosis yang lebih akurat dan cepat: AI dapat menganalisis data medis pasien dengan lebih cepat dan akurat, membantu dokter dalam mendiagnosis penyakit dengan lebih tepat.

-Perawatan yang lebih personal: AI dapat membantu dokter dalam membuat rencana perawatan yang lebih personal untuk setiap pasien, berdasarkan data medis dan faktor lainnya.

-Pencegahan penyakit yang lebih efektif: AI dapat digunakan untuk mengidentifikasi pasien yang berisiko terkena penyakit tertentu, sehingga langkah pencegahan dapat dilakukan lebih dini.

-Pemantauan pasien yang lebih baik: AI dapat digunakan untuk memantau kondisi pasien secara real-time, sehingga dokter dapat dengan cepat mengetahui jika ada perubahan pada kondisi pasien.

Meskipun AI memiliki potensi besar untuk meningkatkan layanan kesehatan, masih ada beberapa tantangan yang perlu diatasi, seperti:

Ketersediaan data: AI membutuhkan data yang besar dan berkualitas tinggi untuk dapat bekerja dengan baik.Etika: Penggunaan AI dalam bidang kesehatan harus memperhatikan etika dan privasi pasien.Tenaga kerja: Penggunaan AI dapat menyebabkan perubahan pada peran tenaga kerja di bidang kesehatan.

Baca Juga:Ketua NasDem Subang, Respon Positif Soal ARD Dapat Rekomendasi Nyalon BupatiUsai Dapat Rekomendasi PAN, ARD Juga Optimis Dapat Rekomendasi PKB Nyalon Bupati Subang

Meskipun terdapat tantangan, Menkes Budi yakin bahwa AI dapat membawa manfaat yang besar bagi layanan kesehatan di Indonesia.

“Teknologi ini akan membantu dokter dan tenaga kesehatan lainnya untuk memberikan layanan yang lebih baik kepada pasien,” kata Menkes Budi.

Selain berita tentang AI di bidang kesehatan, kanal Humaniora Antaranews.com juga memberitakan tentang tiga langkah mitigasi Gunung Marapi di Sumatera Barat untuk mengantisipasi banjir lahar dingin. Berita ini menjadi informasi penting bagi masyarakat di sekitar Gunung Marapi untuk menghadapi potensi bencana geologi.

0 Komentar