PASUNDAN EKSPRES- Kenapa Klaim Asuransi Bisa Ditolak? Apakah Anda pemilik polis asuransi jiwa atau kesehatan yang pernah menghadapi penolakan klaim saat mencoba mengajukannya?
Klaim asuransi yang ditolak bisa menjadi pengalaman yang sulit, tetapi perlu dipahami bahwa ada beberapa alasan umum mengapa hal ini terjadi.
Dilansir dari Prudential Pahami Bareng, sebagai kontrak pribadi antara perusahaan asuransi (pihak penanggung) dan nasabah (pihak tertanggung), setiap polis memiliki ketentuan yang berbeda-beda terkait manfaat perlindungannya.
Perusahaan asuransi berwenang memberi tahu nasabah apakah klaimnya ditolak atau hanya dibayar sebagian, berdasarkan ketentuan yang tertera pada masing-masing polis.
Kenapa Klaim Asuransi Bisa Ditolak?
Beberapa alasan paling umum mengapa klaim asuransi jiwa atau kesehatan dapat ditolak antara lain:
Klaim bisa ditolak jika polis asuransi tidak aktif karena premi tidak dibayar tepat waktu.
2. Ketidakjujuran dalam Mengungkapkan Riwayat Kesehatan
Tidak memberikan informasi yang akurat tentang riwayat penyakit saat membeli polis asuransi, khususnya kondisi kesehatan tertentu yang ada sebelum manfaat perlindungan mulai berlaku (pre-existing condition).
3. Dokumen Tidak Lengkap
Pastikan semua dokumen yang diminta oleh perusahaan asuransi sudah dilengkapi saat mengajukan klaim, karena dokumen yang tidak lengkap dapat menyebabkan penundaan dalam pembayaran klaim.
4. Klaim Termasuk dalam Pengecualian
Klaim dapat ditolak jika risiko yang terjadi tidak termasuk dalam yang tercantum pada perjanjian polis nasabah.
5. Masa Pengajuan yang Melewati Batas Waktu
Setiap klaim asuransi memiliki tenggat waktu tertentu bagi nasabah untuk mengajukannya.
Cara Agar Proses Pengajuan Klaim Berjalan Lancar
Bagaimana caranya agar proses pengajuan klaim berjalan dengan lancar? Beberapa langkah yang dapat diambil antara lain:
1. Periksa Kembali Detail Informasi Pribadi
Pastikan informasi yang Anda berikan saat awal membuat polis sesuai dengan fakta.
2. Pahami Pengecualian dalam Polis Asuransi
Teliti pengecualian dalam polis asuransi Anda seperti pre-existing condition atau risiko-risiko lain yang mungkin tidak dicakup.
3. Lengkapi Dokumen yang Dibutuhkan
Pastikan semua dokumen dan informasi yang dibutuhkan lengkap saat mengajukan klaim.
4. Perhatikan Masa Kadaluarsa Klaim
Pastikan klaim diajukan dalam batas waktu yang ditentukan, yang biasanya berkisar antara 30-60 hari.
Jika klaim Anda ditolak tanpa alasan yang jelas, segera hubungi perusahaan asuransi dan laporkan keluhan Anda melalui formulir atau layanan call center resmi.
Keluhan ini akan melalui proses peninjauan internal perusahaan asuransi.
Selain itu, penting juga untuk memilih penyedia jasa dan produk asuransi yang memiliki kredibilitas yang baik dan berpengalaman.
Prudential Indonesia, sebagai contohnya, telah dipercaya selama hampir 27 tahun untuk melindungi keluarga di Indonesia.
Jadi, ketika Anda memiliki polis asuransi, penting untuk memahami ketentuannya dengan baik dan memastikan bahwa Anda memenuhi persyaratan yang diperlukan saat mengajukan klaim.
Ini akan membantu memastikan bahwa Anda dapat memanfaatkan manfaat perlindungan asuransi Anda dengan lancar ketika Anda membutuhkannya.