Kronologi dan Sejarah G30S PKI, Tragedi yang Harus Kamu Ingat

Kronologi dan Sejarah G30S PKI, Tragedi yang Harus Kamu Ingat
0 Komentar

Di samping itu, gugur pula ajudan Menhankam/Kasab Jenderal Nasution, Letnan Satu Pierre Andreas Tendean dan pengawal Wakil Perdana Menteri II Dr. J. Leimena, Brigadir Polisi Satsuit Tubun.

Jenderal yang berhasil selamat dari G30S PKI adalah AH Nasution. Namun, putrinya yang bernama Ade Irma Suryani Nasution tidak bisa diselamatkan.

Sementara itu, G30S PKI di Yogyakarta yang dipimpin oleh Mayor Mulyono menyebabkan gugurnya TNI Angkatan Darat, Kolonel Katamso dan Letnan Kolonel Sugiyono.

Baca Juga:Sejarah Berenang yang Mendunia dan Segudang ManfaatnyaCara Nonton Film Khanzab (2023), Teror Makhluk Gaib yang Bikin Merinding

Kolonel Katamso merupakan Komandan Korem 072/Yogyakarta. Sedangkan Letnan Kolonel Sugiyono merupakan Kepala Staf Korem. Keduanya diculik dan gugur di Desa Kentungan, sebelah utara Yogyakarta.

Tujuan G30S PKI

Lantas, apa tujuan G30S PKI? Salah satu tujuan utama gerakan ini adalah menggulingkan pemerintahan era Soekarno. Selain itu, PKI juga bertekad untuk mengubah Indonesia menjadi negara komunis.

Melansir dari buku Sejarah untuk SMK Kelas IX oleh Prawoto, beberapa tujuan G30S PKI adalah sebagai berikut:

1. Menghancurkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan menjadikannya sebagai negara komunis.

2. Menyingkirkan TNI Angkatan Darat dan merebut kekuasaan pemerintahan.

3. Mewujudkan cita-cita PKI, yakni menjadikan ideologi komunis dalam membentuk sistem pemerintahan yang digunakan sebagai alat untuk mewujudkan masyarakat komunis.

4. Mengganti ideologi Pancasila menjadi ideologi komunis.

5. Kudeta yang dilakukan kepada Presiden Soekarno tak lepas dari rangkaian kegiatan komunisme internasional.

(nym)

0 Komentar