PASUNDAN EKSPRES – Sebenarnya, perbedaan kerupuk dan keripik terlihat jelas, lho! Hanya saja, masih banyak yang suka tertukar antara dua teman makan favorit ini. Apa saja, sih, perbedaan di antara keduanya? Simak penjelasan mendalam tentang perbedaan keduanya di sini!
Lebih Mendalam Tentang Perbedaan Kerupuk dan Keripik
Kerupuk dan keripik adalah dua jenis makanan ringan yang sering dikonsumsi di Indonesia.
Meski keduanya sering disajikan sebagai makanan pelengkap atau cemilan, namun sebenarnya terdapat perbedaan yang cukup signifikan di antara keduanya.
Berikut ini adalah beberapa perbedaan antara kerupuk dan keripik:
1. Bahan Baku
Kerupuk biasanya terbuat dari tepung kanji atau sagu, yang dicampur dengan berbagai bahan seperti udang, ikan, atau sayuran.
Sementara itu, keripik biasanya terbuat dari irisan tipis dari berbagai jenis sayuran atau buah-buahan.
BACA JUGA: Buat Keripik Bayam Sendiri di Rumah, Nggak Usah Beli Lagi!
2. Cara Pembuatan
Proses pembuatan kerupuk melibatkan perebusan adonan di dalam air panas, kemudian dikeringkan dan digoreng.
Sedangkan untuk membuat keripik, irisan sayuran atau buah-buahan diiris tipis kemudian digoreng atau dikeringkan menggunakan oven.
3. Tekstur
Kerupuk memiliki tekstur yang khas dan renyah ketika digigit, sedangkan keripik lebih renyah namun tidak sekeras kerupuk.
Keripik juga memiliki rasa yang lebih ringan dan lebih mudah hancur ketika digigit dibandingkan dengan kerupuk.
BACA JUGA: Nikmatnya Tutug Oncom untuk Santapan Malam
4. Variasi Rasa
Kerupuk umumnya memiliki variasi rasa yang lebih banyak dibandingkan dengan keripik.
Hal ini karena bahan dasar kerupuk yang dapat dicampur dengan berbagai bahan seperti udang, ikan, atau sayuran, sehingga menghasilkan berbagai macam rasa yang berbeda.
Sedangkan keripik umumnya hanya memiliki variasi rasa yang terbatas sesuai dengan jenis sayuran atau buah-buahan yang digunakan.
5. Kandungan Gizi
Kerupuk cenderung lebih tinggi kalori dan karbohidratnya dibandingkan dengan keripik, karena bahan dasarnya yang terbuat dari tepung kanji atau sagu.
Sedangkan keripik, terutama yang terbuat dari sayuran atau buah-buahan, cenderung lebih rendah kalori dan karbohidratnya, serta lebih tinggi seratnya.
Dalam kesimpulannya, kerupuk dan keripik adalah dua jenis makanan ringan yang memiliki perbedaan mendasar dari segi bahan baku, cara pembuatan, tekstur, variasi rasa, dan kandungan gizi.
Keduanya dapat dikonsumsi sebagai makanan pelengkap atau cemilan, namun sebaiknya dikonsumsi dengan bijak dan seimbang sebagai bagian dari pola makan yang sehat dan seimbang.
Semoga bermanfaat! (pm)
