PASUNDAN EKSPRES – Pemerintah China telah mengeluarkan larangan penggunaan iPhone di lingkungan kerja, termasuk pegawai pusat, PNS daerah, dan karyawan BUMN. Meskipun belum ada penjelasan resmi mengenai alasan di balik larangan ini, dampaknya sudah mulai dirasakan.
Keputusan yang di Duga Berasal dari Kalangan Elite?

Keputusan ini diyakini berasal dari kalangan elit pemerintah China yang sangat berpengaruh. “Keputusan ini tampaknya berasal dari pihak yang sangat tinggi di pemerintahan. Hal ini terlihat sebagai keputusan besar yang berpotensi memengaruhi banyak karyawan Apple di China dan juga mengirimkan pesan kepada Amerika dan perusahaan multinasional lainnya,” ujar Willy Lam, seorang pengamat dari Jamestown Foundation.
Baca juga: Bukti dari Penelitian: Berjalan Selama 2 Menit Setelah Makan Bisa Mengurangi Kadar Gula Darah
Dilansir dari Al Jazeera, Amerika Serikat dan China akhir-akhir ini telah mengambil langkah-langkah untuk mengurangi ketergantungan ekonomi mereka satu sama lain. Kedua negara tersebut semakin fokus pada kekhawatiran terhadap keamanan nasional daripada investasi dan perdagangan.
Alasan dari Larangan Penggunaan iPhone di China

Salah satu alasan yang mungkin mendorong China untuk melarang iPhone di kalangan pegawai pemerintahannya adalah sebagai tindakan balasan terhadap AS yang telah mengambil tindakan untuk membatasi akses teknologi China ke pasar Amerika.
Selain itu, seiring dengan pelarangan ini, Huawei baru-baru ini merilis Mate 60 Pro yang memiliki chip 7nm dan sebagian besar komponennya diproduksi di dalam negeri. Hal ini menunjukkan bahwa China ingin menunjukkan bahwa teknologi domestiknya semakin dapat diandalkan, selain sebagai bentuk balasan.
“Beijing telah meningkatkan upaya untuk mengurangi ketergantungannya pada teknologi asing dan mendukung perusahaan-perusahaan dalam negeri, termasuk Huawei yang berbasis di Shenzhen. Bank of America mencatat bahwa pelarangan iPhone ini memiliki timing yang menarik mengingat peluncuran Mate 60 Pro baru-baru ini,” ungkap Al Jazeera.
Baca juga: vMotor Listrik Honda EM1 e Siap Dapat Subsidi Rp 7 Juta!
Menurut sumber, alasan yang dikemukakan kepada pegawai pemerintah China terkait larangan penggunaan iPhone adalah masalah keamanan. Mereka diberitahu bahwa badan keamanan AS memiliki kemampuan untuk mengendalikan perangkat Apple melalui celah keamanan. Sasaran dari tindakan ini bukan hanya militer, tetapi juga melibatkan individu penting dari semua lapisan masyarakat.
Dampak dari larangan ini dapat signifikan bagi Apple, mengingat China memiliki lebih dari 150.000 perusahaan yang dimiliki oleh negara dan mempekerjakan lebih dari 56 juta orang pada tahun 2021.