Meningkatkan Empati Siswa melalui Pembiasaan

Meningkatkan Empati Siswa melalui Pembiasaan
0 Komentar

Harapan penulis, semoga kondisi pandemi di negara kita segera menurun, agar proses pembelajaran segera dapat dilakukan secara tatap muka penuh. Bagaimanapun pembelajaran tatap muka di sekolah, siswa berada dalam asuhan sekolah, terpantau, diarahkan dalam hal karaketer atau budi pekertinya, karena tugas guru tidak hanya mengajar ntuk menyampaikan ilmu pengetahuan, namun melekat secara otomatis tugas guru adalah mendidik, mengarahkan anak memiliki perilaku- perilaku yang baik.

Jika hal ini dilaksanakan dengan baik, maka anak- anak didik kita akan memiliki kecerdasan intelektual, tapi juga kecerdasan emosional,  dan kecerdasan spiritual. Kehilangan interaksi nyata selama dua bulan tentu menyisakan persoalan yang cukup serius tentang pembentukan karakter siswa secara utuh sehingga perlu adaptasi dan penciptaan suasana yang fresh untuk membangun kembali kultur yang hilang. Mendidik adalah mengajar dan membangun nilai siswa baik nilai kejujuran, kedisiplinan, kebersihan,kesopanan maupun nilai ketaqwaan.  Pandai saja tidak cukup tapi harus disertai implementasi nilai yang lain. Semoga mereka kembali ke jalan yang lurus sesuai misi pendidikan kita.(*)

Laman:

1 2 3
0 Komentar