PASUNDAN EKSPRES – Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Satuan Reskrim Polres Garut bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dan ESDM Kabupaten Garut melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayah Garut. Hal ini dilakukan untuk memastikan tidak ada oknum nakal yang melakukan praktek curang, seperti mencampur BBM dengan air atau melakukan kecurangan takaran.
Dilansir dari pikiran rakyat garut.com Sebelumnya, beberapa akun media sosial sempat dihebohkan dengan viralnya SPBU nakal yang mencampur Pertalite dengan air. Menanggapi hal tersebut, Polres Garut bergerak cepat untuk melakukan antisipasi dan memastikan kebutuhan bahan bakar di saat Hari Raya Idul Fitri tercukupi.
Kasat Reskrim Polres Garut, AKP Ari Rinaldo, mengatakan bahwa dari hasil pengecekan yang dilakukan di beberapa SPBU di wilayah Garut, tidak ditemukan adanya praktek mencurigakan.
Baca Juga:Gempa Berkekuatan 7,5 SR Mengguncang Taiwan, Peringatan Tsunami DiterbitkanKopi dengan Sentuhan Kayu Manis, Perpaduan Nikmat dan Sehat
“Alhamdulillah, dari hasil pengecekan yang kita lakukan di beberapa SPBU, tidak ditemukan adanya praktek curang seperti mencampur BBM dengan air atau kecurangan takaran,” ujar Ari Rinaldo.
Dalam sidak tersebut, pihak Disperindag dan ESDM Garut juga memberikan ultimatum kepada para pengelola SPBU. Jika ditemukan adanya praktek nakal, seperti mencampur BBM atau kecurangan takaran, maka akan dikenakan tindak pidana.
“Kita tidak main-main. Jika ditemukan SPBU nakal, akan kita tindak tegas sesuai dengan aturan yang berlaku,” tegas Ari Rinaldo.
Berdasarkan Undang-Undang Metrologi Legal Nomor 2 Tahun 1981, apabila ditemukan alat ukur takaran (UUTP) yang segelnya rusak, maka pelakunya akan dikenakan pidana penjara selama satu tahun dan denda paling banyak Rp 1 juta.
Sidak SPBU yang dilakukan oleh Polres Garut ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik Lebaran. Selain itu, diharapkan juga dapat memastikan kelancaran distribusi dan ketersediaan bahan bakar selama masa mudik Lebaran.