PASUNDAN EKSPRES-PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya, PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), membenarkan bahwa seorang pria yang meludahi pemobil lain setelah ditegur karena parkir di tengah jalan Jakarta Selatan adalah pegawainya.
Pria yang menjadi viral tersebut adalah salah satu pegawai di PT Kilang Pertamina Internasional. Corporate Secretary KPI, Hermansyah Y. Nasroen, menyatakan bahwa pegawai yang terlibat dalam insiden tersebut telah ditindaklanjuti secara internal.
“Hingga saat ini, tindakan telah ditindaklanjuti secara internal,” ujar Hermansyah kepada JawaPos.com pada Minggu (7/4).
Baca Juga:Resep Kue Semprit Lezatnya Kue Tradisi Lebaran5 Ide Buka Puasa yang Bikin kamu Ketagihan, Cobain Deh Bun
Lebih lanjut, Kilang Pertamina Internasional menegaskan bahwa perusahaan tidak akan mentolerir tindakan yang melanggar hukum dan etika. Terkait dengan kejadian yang menjadi viral, perusahaan menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul.
“Pertamina selalu mengedepankan perilaku yang etis dan tidak akan mentolerir tindakan yang melanggar hukum dan etika. Oleh karena itu, kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi,” tambahnya.
Sebelumnya, sebuah video viral menampilkan seorang pria yang meludahi pengemudi mobil lain setelah melakukan parkir di tengah jalan sekitar Jalan Masjid Farul Falah, Petukangan Utara, Jakarta Selatan pada Jumat (5/4). Kejadian tersebut menyebabkan kemacetan lalu lintas yang panjang karena terjadi menjelang waktu berbuka puasa.
Setelah menjadi viral, warganet mulai mengidentifikasi pria tersebut yang diduga sebagai pegawai BUMN, yakni PT Pertamina, dengan nama Arie Febriant.
Berdasarkan tangkapan layar yang dibagikan oleh warganet, identitas pelaku terungkap melalui akun LinkedIn. Di profil tersebut, terlihat nama Arie Febriant dengan foto yang sama dan pekerjaan sebagai Crude Oil Domestic Supply di PT Kilang Pertamina.