Puluhan Biksu dari Berbagai Negara Singgah di Pamanukan Subang

Pamanukan Subang
PERJALANAN SPIRITUAL: Puluhan para biksu yang melakukan tradisi Thudong sudah tiba di wilayah Kecamatan Pamanukan Kabupaten Subang, dan akan melakukan perjalanan kembali di keesokan hari. CINDY DESITA PUTRI/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

 Berjalan Kaki dari Thailand menuju Candi Borobudur

Dalam menyambut Hari Raya Waisak tahun 2023, puluhan bante atau yang lebih dikenal biksu, yang merupakan pemimpin agama Budha, berasal dari sejumlah negara di Asia Tenggara berjalan kaki dari Thailand menuju Candi Borobudur, Yogyakarta, Indonesia.

Pada Minggu, (14/5) rombongan para biksu tersebut tiba di wilayah Kecamatan Pamanukan, Kabupaten Subang untuk beristirahat dan bermalam di Vihara Sila Persada Pamanukan dan Masjid Al-Mukhlisin Pamanukan.

Ketua Vihara Sila Persada Sugandi mengatakan, para biksu ini akan menginap di Vihara Sila Persada dan di rumah-rumah penduduk.

Baca Juga:Maju di Legislatif Pada Pemilu 2024, Tandem Ambu Anne dan H Ahmad SanusiPemandian Mata Air Cimutan Jadi Wisata Alam Favorit

“Untuk para biksu akan menginap di Vihara dan rumah-rumah penduduk kemudian untuk pengawal dari GP Ansor dan Banser di tenda-tenda atau di Masjid Al-Mukhlisin, dan akan melanjutkan kembali perjalanan pada hari Senin,” ujarnya.

Pada saat bermalam di Vihara dan melakukan perjalanan kembali, pihak Kepolisian Resor Pamanukan pun akan memantau dan menjaga biksu yang sedang melakuakan kegiatan tersebut.
“Demi menjaga situasi kamtibmas, kami pihak jajaran kepolisian Sektor Pamanukan akan mengawal jalannya kegiatan ini, hingga pengawalan kami serahkan kembali kepada aparat kepolisian yang wilayahnya akan dilintasi atau disinggahi para biksu,” terang Kapolsek Pamanukan Kompol Supratman.

Sementara itu, Camat Pamanukan Vino Subriadi menyampaikan, pihaknya menyambut baik atas kegiatan tersebut.

“Saya menyambut baik kegiatan ini, karena ini merupakan kegiatan toleransi beragama di mana para biksu kita sambut dengan baik dan kami juga bangga jika Kecamatan Pamanukan bisa menjadi salah satu tempat singgah dikegiatan yang langka ini,” ujarnya.

Sebelum tiba di wilayah Kecamatan Pamanukan, pulahan biksu ini sudah melakukan perjalanan (Thudong) dari  dengan melintasi beberapa Negara tetangga yaitu Thailand, Malaysia, Singapore dan Indonesia.

Kegiatan Thudong di mulai pada tanggal 25 Maret 2023 dari Wat Phra Mahathat Varamahakau Han Provinsi Nakhon Si Thammarat, Thailand melewati Negara Malaysia, Singapore dan menyebrang pulau Batam. Kemudian dilanjutkan kembali dari Jakarta dan Finish di Borobudur pada tanggal 3-4 Juni 2023.

Diketahui, tradisi Thudong sudah jadi tradisi sejak ratusan tahun lalu. Thudong sendiri merupakan perjalan religi dan ditempuh dengan cara berjalan kaki puluhan ribu kilometer.(cdp/ysp)

0 Komentar