6 Barang Antik Langka Indonesia yang Berharga Fantastis

Barang antik langka indonesia dengan harga yang fantastic
Barang antik langka indonesia dengan harga yang fantastic
0 Komentar

Misalnya, uang kertas seratus rupiah yang diterbitkan pada tahun 1948 dapat dihargai hingga 100 juta rupiah.

Dan Uang kertas dengan gambar Ir. Soekarno juga memiliki nilai yang tinggi jika masih dalam kondisi bagus.

4. Piringan Hitam ( Gramophon )

Piringan hitam atau vinyl adalah barang langka yang banyak dicari oleh kolektor.

Baca Juga:Bocoran iPhone 16 Pro Awal: Ukuran Tubuh Lebih Besar dan Berat10 Mata Uang Kuno Luar Negeri yang Diburu oleh Kolektor Internasional

Meskipun tidak semua orang memiliki pemutar vinyl, banyak yang mengoleksi piringan hitam karena jarang di produksi lagi dan dinilai memiliki kualitas audio yang superior dibandingkan musik digital.

Salah satu piringan hitam termahal di dunia adalah album vinyl The Quarrymen, band yang dibentuk oleh John Lennon pada tahun 1959, yang pernah terjual dengan harga 170 juta rupiah.

5. Sepeda Onthel Gazelle

Sudahkah kamu melihat sepeda onthel seperti yang tergambar di atas? Sepeda ini dikenal sebagai Onthel Gazelle dan di produksi oleh Gazelle sejak tahun 1892.

Di masa lalu, sepeda Gazelle dianggap mewah, dan komunitas pecinta sepeda antik masih menggunakannya hingga sekarang.

Sepeda ini memiliki nilai yang dimulai dari 5 juta rupiah, dan jika dalam kondisi baik, harganya bisa mencapai puluhan juta rupiah.

6. Kamera Daguerreotype

Sebelum DSLR atau kamera canggih di smartphone, ada Kamera Daguerreotype.

Gambar yang di hasilkan oleh kamera ini menggunakan proses Daguerreotype yang melibatkan campuran merkuri dan perak.

Baca Juga:7 Batu Akik Langka yang Membuat Kolektor TerpanaSejarah Hari Batik Nasional 2 Oktober Yang Mengandung Makna Hebat

Lihat juga : 6 Barang Antik Termahal di Indonesia yang Bisa Mendatangkan Kekayaan

Proses ini rumit, berbeda dengan fotografi modern. Semoga artikel tentang barang-barang antik langka di Indonesia ini bermanfaat bagi kamu. Terima kasih telah membacanya!

(hil/hil)

0 Komentar